Cari berita
Bisnis.com

Konten Premium

Bisnis Plus bisnismuda Koran Bisnis Indonesia tokotbisnis Epaper Bisnis Indonesia Konten Interaktif Bisnis Indonesia Group Bisnis Grafik bisnis tv

Pemerintah Raih Penawaran Rp19,96 Triliun dari Lelang 6 Seri Sukuk Negara

Pemerintah meraih total penawaran sebesar Rp19,96 triliun dalam lelang 6 seri surat berharga syariah negara (SBSN) atau sukuk negara.
Setyo Aji Harjanto
Setyo Aji Harjanto - Bisnis.com 09 Maret 2023  |  14:18 WIB
Pemerintah Raih Penawaran Rp19,96 Triliun dari Lelang 6 Seri Sukuk Negara
Ilustrasi Sukuk Negara Ritel. - JIBI/Nurul Hidayat

Bisnis.com, JAKARTA - Pemerintah melalui Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan telah melaksanakan lelang 6 seri surat berharga syariah negara (SBSN) atau sukuk negara. Dalam prosesnya, pemerintah meraih total penawaran sebesar Rp19,96 triliun.

Adapun keenam seri sukuk ritel tersebut yakni, SPNS05092023 (new issuance), PBS036 (reopening), PBS003 (reopening), PBS037 (reopening), PBS034 (reopening) dan PBS033 (reopening).

Dari Rp19,96 triliun penawaran, pemerintah memutuskan untuk memenangkan Rp11 triliun.

Secara perinci, PBS036 mendapat penawaran tertinggi sebesar Rp9,32 triliun dengan total nominal yang dimenangkan sebesar Rp7,05 triliun.

Mengekor PBS036, ada seri PBS033 yang mendapat total penawaran sebesar Rp3,58 triliun, dengan total nominal yang dimenangkan sebesar Rp1,35 triliun.

Penawaran terbanyak ketiga diperoleh oleh seri SPNS05092023 yang sebesar Rp3,5 triliun. Total nominal yang dimenangkan pemerintah dari seri ini adalah Rp510 miliar.

Sebelumnya, Pemerintah mulai melakukan lelang Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) atau Sukuk Negara pada hari Selasa, tanggal 7 Maret 2023.

Seri SBSN yang akan dilelang adalah seri SPN-S (Surat Perbendaharaan Negara - Syariah) dan PBS (Project Based Sukuk) untuk memenuhi sebagian dari target pembiayaan dalam APBN 2023. Pemerintah memasang target sebesar Rp11 triliun untuk enam seri surat utang yang dilelang tersebut.

Keenam seri tersebut memiliki tingkat imbalan variatif mulai dari diskonto, hingga 6,87 persen. Tenornya pun beragam mulai dari mulai dari 6 bulan hingga 24 tahun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini, di sini :

sbsn sukuk
Editor : Ibad Durrohman

Artikel Terkait



Berita Lainnya

    Berita Terkini

    back to top To top