Bisnis.com, JAKARTA - Perusahaan penyedia cloud, PT Data Sinergitama Jaya Tbk. berencana melantai di Bursa Efek Indonesia melalui penawaran umum saham perdana (initial public offering /IPO) dan mengincar dana segar maksimal Rp75 miliar.
Calon emiten yang akan memakai kode ELIT ini menawarkan 24,61 persen dari total modal yang ditempatkan dan disetor penuh pasca IPO atau maksimal 5 miliar saham baru.
Menurut perhitungan dari stockbit, price of book value (PBV) ELIT rentang harga IPO saat ini berada kisaran 1,13x – 1,41x. Dengan (PER) ELIT sekitar 10,64 – 13,3x.
Melansir data prospektus, calon emiten ELIT ini akan menawarkan harga IPO di rentang Rp120–Rp150 setiap saham. Perseroan juga menerbitkan maksimal 250 juta Waran Seri I yang menyertai saham baru ELIT. Nilai itu setara dengan 16,32 persen dari jumlah modal ditempatkan dan disetor penuh setelah IPO.
Adapun setiap pemegang dua saham baru ELIT berhak memperoleh satu Waran Seri I. Waran seri I yang diterbitkan mempunyai jangka waktu pelaksanaan selama satu tahun.
Waran seri I adalah efek yang diterbitkan oleh Perseroan yang memberikan hak kepada pemegangnya untuk memesan saham biasa atas nama perseroan yang bernilai nominal Rp 25 setiap sahamnya yang dapat dilakukan setelah 6 bulan sejak efek dimaksud diterbitkan, yang berlaku mulai tanggal 6 Juli 2023 sampai dengan tanggal 5 Januari 2024
Baca Juga
Berikut ini rencana jadwal IPO calon emiten tersebut:
- Masa Penawaran Awal 16 Desember 2022 – 22 Desember 2022
- Tanggal Efektif 28 Desember 2022
- Masa Penawaran Umum 30 Desember 2022 – 4 Januari 2023
- Penjatahan 4 Januari 2023
-Distribusi Saham Secara Elektronik 5 Januari 2023
- Pengembalian Uang Pemesanan 5 Januari 2023
-Pencatatan Bursa Efek Indonesia 6 Januari 2023