Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ragam Cara Panorama (PANR) Pacu Kinerja di Akhir Tahun

PT Panorama Sentrawisata Tbk. (PANR) membidik pertumbuhan kinerja tinggi di kuartal terakhir 2022. Bagaimana rencana mereka?
PT Panorama Sentrawisata Tbk/istimewwa
PT Panorama Sentrawisata Tbk/istimewwa

Bisnis.com, JAKARTA – Emiten sektor pariwisata PT Panorama Sentrawisata Tbk. (PANR) membidik target besar di pengujung Tahun Macan Air. Pada kuartal IV/2022, mereka menargetkan penjualan produk pariwisata tumbuh 40 persen secara kuartalan dan 575 persen tahunan.

Ada beragam cara yang akan ditempuh perseroan dalam mewujudkan ambisi tersebut. Salah satunya dengan membuka layanan sewa pesawat alias charter flight dari Eropa.

Direktur Utama PANR Budi Tirtawisata menyampaikan bahwa untuk segmen wisatawan mancanegara (wisman), PANR telah bermitra dengan salah satu mitra tour operator di Eropa.  Layanan chartered flight hasil kerja sama itu mengudara sepanjang November ini hingga Maret 2023.

“Upaya charter flight ini merupakan salah satu solusi untuk mengejar tingginya permintaan pasar, di tengah masih belum pulihnya ketersediaan kursi pesawat. Saat ini, sebagian besar maskapai dunia mulai meningkatkan frekuensi penerbangan dan membuka kembali rute-rute yang pernah ada sebelum pandemi,” kata Budi dalam keterangan resmi yang diterima Bisnis, Minggu (27/11/2022).

Dibukanya penerbangan dari Eropa menuju Indonesia dengan charter flight diharapkan juga dapat mendorong jumlah wisman hingga akhir 2022.

Seiring tingginya permintaan layanan travel, Budi memperkirakan penjualan di kuartal IV/2022 dapat tumbuh hingga 40 persen dibanding kuartal III/2022. Sementara itu, bila dibandingkan dengan penjualan kuartal IV/2021, pertumbuhan ditarget mencapai 575 persen.

Dengan proyeksi ini, manajemen PANR optimis akan mencatat laba per akhir 2022. Apalagi, sektor pariwisata juga diuntungkan momen libur natal dan tahun baru (nataru).

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) jumlah kunjungan wisman sepanjang 2022 hingga September terus tumbuh positif mencapai 2,27 juta kunjungan atau naik 2.530,58 persen year-on-year (yoy).

Jumlah wisman terbesar berasal dari Australia (16,7 persen), Singapura (12,4 persen), Malaysia (9,3 persen), India (6,4 persen), dan Inggris (4,5 persen).

Sementara untuk September 2022 jumlah wisman mencapai 538.300 kunjungan atau naik 5,50 persen secara month-to-month (mtm).

Secara umum, wisatawan Eropa menempati posisi kedua dari total kontribusi wisman pada September 2022 dengan jumlah sebanyak 120.510 kunjungan melalui pintu masuk utama.

Selain mengejar realisasi pertumbuhan kinerja lewat charter flight, upaya lain yang ditempuh PANR adalah dengan membidik pasar domestik.

PANR masih mendeteksi tingginya animo masyarakat Indonesia untuk berlibur, yang terlihat di segmen corporate incentive. Salah satunya melalui keberhasilan PANR menangani 6.000 orang dalam satu pelayaran kapal cruise di wilayah perairan Asia Tenggara.

“Ini sesuai dengan proyeksi mengenai pent-up demand. Di mana ketika pandemi mereda, maka masyarakat akan berbondong-bondong untuk kembali melakukan perjalanan wisata maupun perjalanan bisnis dan MICE,” ujar Budi.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno menyampaikan hasil dari kinerja Parekraf positif dan optimistis di sisa akhir 2022 dapat mencapai target yang maksimal.

“Paling membanggakan adalah target kunjungan wisman yang awalnya di 1,8-3,6 juta, per hari ini sementara sudah mencapai 2,3 juta wisman dan dengan adanya G20 dan Nataru kami meyakini bahwa ini akan menembuh target ambang batas atas,” ujar Sandi dalam Rapat Kerja Komisi X DPR, Rabu (23/11) lalu.

----

Disclaimer: Berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper