Bisnis.com, JAKARTA - Emiten distributor otomotif, PT Tunas Ridean Tbk. (TURI) memperpanjang periode pembelian kembali (buyback) saham dalam rangka mengubah status menjadi perusahaan tertutup (go private).
Melalui keterbukaan informasi, emiten berkode TURI ini memperpanjang waktu buyback saham dan akan dimulai pada 12 September 2022 hingga 12 Oktober 2022.
"Pemegang saham publik yang berniat turut serta pembelian kembali saham dalam masa perpanjangan jangka waktu pembelian kembali saham wajib melengkapi dan mengajukan semua dokumen yang dipersyaratkan untuk ikut serta dalam pembelian kembali saham sebelum tanggal penutupan," jelas manajemen dalam keterbukaan, Jumat (9/9/2022).
Para pemegang saham yang belum memiliki formulir dapat menghubungi perusahaan sekuritas yang ditunjuk yakni Bahana Sekuritas dan Biro Administrasi Efek Datindo Entrycom.
Adapun, pembayaran saham buyback akan dilaksanakan pada 19 Oktober 2022. Lebih lanjut, harga pembelian kembali saham tersebut mengacu pada keterbukaan informasi sebelumnya pada 1 Agustus 2022 senilai Rp1.700 per saham di atas harga saham TURI saat ini Rp1.560 per saham.
TURI berencana melakukan penghapusan saham tercatatnya atau delisting dari Bursa Efek Indonesia dan mengembalikan perusahaannya dari perusahaan terbuka menjadi perusahaan tertutup.
Baca Juga
Hingga 2 September 2022, TURI telah mencatat 218 penawaran dari pemegang saham publik untuk menjual saham mereka yang mewakili 409.988.944 saham atau setara 97,6 persen dari saham publik TURI yang sebanyak 419.982.000 saham.
"Perseroan juga mengimbau kepada seluruh pemegang saham yang belum berpartisipasi dalam periode buyback sebelumnya agar mempertimbangkan dan dapat memanfaatkan kesempatan ini untuk turut serta berpartisipasi dalam perpanjangan waktu pembelian kembali saham ini," katanya.
