Bisnis.com, JAKARTA - Pembaca Kanal Market Bisnis.com mencermati rencana rapat umum pemegang saham (RUPS) 3 emiten, yaitu United Tractors (UNTR), Telkom Indonesia (TLKM), dan Vale Indonesia (INCO).
Salah satu mata acara yang dibahas dalam RUPS tiga emiten tersebut adalah pembahasan penggunaan laba bersih 2022.
Kemudian, berita populer lainnya mengenai 10 saham yang paling banyak diborong oleh asing. Beberapa di antaranya adalah big caps seperti BBRI hingga TLKM.
Berikut daftar selengkapnya 5 berita populer di Kanal Market Bisnis.com:
1. UNTR, TLKM, INCO bakal Gelar RUPS, Intip Hilal Dividen
PT United Tractors Tbk. (UNTR), PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM), dan PT Vale Indonesia Tbk. (INCO) berencana menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) dengan salah satu mata acara adalah pembahasan penggunaan laba bersih 2022.
Baca Juga
Berdasarkan penelusuran Bisnis, secara histori pada 2022 dua emiten yaitu UNTR dan TLKM yang juga masuk dalam indeks IDX high dividend 20 memutuskan membagikan dividen bagi pemegang sahamnya.
Sementara INCO absen dari pembagian dividen karena membutuhkan modal kerja.
2. 10 Saham Paling Banyak Diborong Asing 2023, BBRI hingga PTBA
Saham-saham big caps seperti BBRI, BBNI, BBCA, TLKM menjadi saham favorit investor asing sepanjang 2023. Mengawali kuartal II/2023, Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatatkan aksi beli bersih atau net buy investor asing sebesar Rp9,35 triliun year to date (ytd) hingga akhir perdagangan Kamis, (6/4/2023).
Berdasarkan data RTI, saham PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. atau BBRI paling banyak diborong asing dengan net buy Rp2,9 triliun sepanjang 2023. Kendati demikian, kinerja BBRI turun 2,02 persen ke level Rp4.840 per saham.
3. Resmi Delisting, Tunas Ridean (TURI) Hengkang dari Bursa
Bursa Efek Indonesia (BEI) resmi menghapus pencatatan (delisting) saham PT Tunas Ridean Tbk. (TURI) per Kamis, (6/4/2023). Emiten distributor otomotif tersebut menjadi yang pertama delisting dari BEI pada 2023.
Berdasarkan keterbukaan informasi di laman resmi BEI, penghapusan emiten berkode saham TURI tersebut diumumkan oleh Kepala Divisi Penilaian Perusahaan I Adi Pratomo Aryanto dan P.H. Kepala Divisi Pengaturan dan Operasional Perdagangan Yayuk Sri Wahyuni.
"Bursa menyetujui penghapusan pencatatan efek perseroan dari Bursa Efek Indonesia efektif pada Kamis, 6 April 2023," tulis pengumuman tersebut dikutip Minggu, (9/4/2023).
4. Waskita Karya (WSKT) Rugi Rp1,89 Triliun Meski Pendapatan Naik
PT Waskita Karya Tbk. (WSKT) masih mengalami tekanan pada posisi bottom line, sekalipun mengalami kenaikan pendapatan sepanjang 2022.
Emiten konstruksi BUMN itu justru mencatat rugi bersih yang meningkat dibanding tahun sebelumnya. Berdasarkan laporan keuangan, dikutip Minggu (9/4/2023), WSKT mencatatkan pendapatan Rp15,30 triliun pada 2022.
Angka tersebut meningkat 25,18 persen dibanding tahun sebelumnya yang sebesar Rp12,22 triliun.
5. Grup Harita (NCKL) Kucurkan Rp8 Miliar per Bulan untuk Warga Sekitar
PT Trimegah Bangun Persada Tbk. (NCKL) atau Harita Nickel menghabiskan setidaknya Rp8 miliar setiap bulannya untuk mengembangkan perekonomian masyarakat yang tinggal di sekitar wilayah kerja pertambangannya di Pulau Obi, Maluku Utara.
Latif Supriadi, Head of Community Affairs & Land Management Harita Nickel, mengatakan bahwa pihaknya terus mengoptimalkan pemberdayaan masyarakat yang tinggal di sekitar wilayah kerja pertambangan perusahaan (WKP) agar bisa memberikan nilai tambah yang optimal.
Salah satu caranya adalah melibatkan masyarakat sebagai pemasok berbagai kebutuhan perusahaan, terutama untuk bahan baku makanan.
