Bisnis.com, JAKARTA — Laporan mengenai pergerakan IHSG berikut rekomendasi saham dari para analis pada hari ini.
Indeks harga saham gabungan (IHSG) diperkirakan mengawali perdagangan pada hari ini dengan penguatan terbatas, didorong oleh sentimen pembagian dividen emiten dan tingkat suku bunga yang stabil.
IHSG tercatat ditutup naik 2,07 persen dan parkir di posisi 7.026,25 pada Jumat pekan lalu (27/5/2022). IHSG kembali menembus level psikologis 7.000 dengan 359 saham parkir di zona hijau, 179 saham melemah, dan 158 saham ditutup stagnan.
Sepanjang pekan 23—27 Mei 2022, IHSG telah naik 1,56 persen dari posisi 6.918,144 pada pekan sebelumnya.
CEO PT Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya Wijaya dalam laporannya menyebutkan IHSG akan kembali melalui pekan pendek. Dia mengatakan IHSG masih berpotensi bertahan dalam rentang konsolidasi wajar dengan peluang kenaikan terbatas pada perdagangan Senin besok (30/5/2022).
“Namun tekanan masih belum terlihat mereda. Saat ini IHSG masih ditopang oleh beberapa faktor di antaranya musim pembagian dividen oleh emiten dan stabilnya tingkat suku bunga dalam negeri yang merupakan salah satu indikator bahwa kondisi perekonomian masih cukup stabil,” katanya dalam riset harian.
Baca Juga
Dia menyebutkan peluang koreksi bisa dimanfaatkan investor untuk melakukan akumulasi pembelian, terutama bagi investor jangka panjang.
William memperkirakan IHSG berpotensi menguat dengan proyeksi pergerakan di rentang 6.944 sampai 7.071.
Beberapa saham yang menjadi rekomendasi William untuk perdagangan besok antara lain BBCA, UNVR, HMSP, ICBP, ITMG, BBRI, ASII, EXCL, dan INDF.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat 0,16 persen atau 11,31 poin ke level 7.037,56.
Seban yak 315 saham menguat, 214 saham melemah, dan 170 saham stagnan.
Head of Technical Analyst Research BNI Sekuritas, Andri Zakaria Siregar mengatakan, peluang kenaikan indeks masih terbuka, selama di atas 5 Day Moving Average (MA) dan candle bullish kicking.
“Trend bullish, selama di atas 6.932, berpeluang untuk menguat, closing di atas 5 day MA (6.916). Indikator MACD Bearish, Stochastic overbought & weak buy power. Selama di atas 6.930, berpeluang menuju 6.888 DONE-6.988 DONE-7.040/7.090/7.150,” ujar Andri dalam risetnya, Senin (30/5).
Adapun level resistance pada perdagangan hari ini di posisi 7.040/7.090/7.126/7.155, sementara level support di 6.988/6.932/6.876/6.825, dengan perkiraan range: 6.970-7.100.
Direktur MNC Asset Management Edwin Sebayang merekomendasikan pada hari ini saham PGAS, MEDC, ELSA, HRUM, BBRI, ICBP, ADHI, MTDL, EXCL, dan MDKA.
