Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IHSG Dibuka Lesu Tinggalkan 6.800, Saham BBCA dan BUKA Dilego Asing

IHSG turun 0,49 persen atau 33,68 poin menjadi 6.782,52 pada awal perdagangan menyusul tekanan bursa global akibat inflasi AS.
Karyawan memantau pergerakan harga saham di Kantor Mandiri Sekuritas,  Jakarta, Rabu (15/7/2020). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Karyawan memantau pergerakan harga saham di Kantor Mandiri Sekuritas, Jakarta, Rabu (15/7/2020). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA - Indeks harga saham gabungan (IHSG) dibuka melemah pada perdagangan, Kamis (12/5/2022), di tengah aksi jual investor asing.

Pukul 09.00 WIB, IHSG turun 0,49 persen atau 33,68 poin menjadi 6.782,52. Terpantau 100 saham naik, 93 saham melemah, dan 213 saham stagnan.

Investor asing cenderung melakukan aksi jual dengan net sell Rp12,83 miliar. Saham BBCA, BUKA, ADRO menjadi yang paling banyak dilepas dengan net sell Rp35,4 miliar, Rp6,8 miliar, dan Rp1,8 miliar.

Analis OCBC Sekuritas Hendry Andrean menjelaskan saham-saham di Asia-Pasifik turun pada perdagangan Kamis pagi menyusul kerugian semalam di Wall Street, setelah data menunjukkan indeks harga konsumen di Amerika Serikat pada April tetap mendekati level tertinggi dalam lebih dari 40 tahun.

Indeks harga konsumen AS melonjak 8,3 persen pada April dibandingkan dengan tahun lalu, mendekati level tertinggi dalam lebih dari 40 tahun. Pembacaan April, yang mewakili sedikit kemudahan dari puncak Maret, juga di atas perkiraan Dow Jones untuk kenaikan 8,1 persen.

"Saham di Wall Street turun setelah rilis data inflasi konsumen AS. Nasdaq Composite yang padat teknologi tertinggal karena turun 3,18 persen menjadi 11.364,24 sementara S&P 500 yang lebih luas turun 1,65 persen menjadi 3.935,18. Dow Jones Industrial Average turun 326,63 poin, atau 1,02 persen, menjadi 31.834,11," urainya dalam riset, Kamis (12/5/2022).

Dari dalam negeri, hasil survei Bank Indonesia Indeks Keyakinan Konsumen membaik. Dengan demikian, dia memperkirakan IHSG netral dengan black candle volume lebih rendah sementara momentum dalam histogramnya masih menurun (Resistan: 7.005 | Support: 6.640).

Kemarin, IHSG parkir pada posisi 6.816,2 atau turun tipis 0,05 persen. Sepanjang perdagangan kemarin, IHSG bergerak pada rentang 6.796,29-6.902,21.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper