Bisnis.com, JAKARTA - PT Unggul Indah Cahaya Tbk. (UNIC) akan membagikan dividen per saham Rp450, lebih tinggi dibandingkan dividen per saham PT Adaro Energy Tbk. (ADRO) Rp160,16.
Dalam keterbukaan informasi, UNIC akan membagikan dividen interim senilai Rp172,5 miliar atau Rp450 per saham. Secara total, jumlah dividen interim di bawah Adaro, yakni Rp4,99 triliun. Namun, dividen per saham ADRO hanya sebesar Rp160,16.
Berikut jadwal pembagian dividen emiten kimia UNIC.
- Cum dividen di pasar reguler dan negosiasi pada 10 Januari 2022
- Cum dividen di pasar tunai pada 12 Januari 2022
- Ex dividen di pasar reguler dan negosiasi pada 11 Januari 2022
- Ex dividen di pasar tunai pada 13 Januari 2022
- Daftar pemegang saham yang berhak atas dividen pada 12 Januari 2022
- Tanggal pembayaran dividen Rp27 Januari 2022.
Pada perdagangan Selasa (4/1/2022) pukul 14.30 WIB, saham UNIC berada di level Rp13.700, sama seperti kemarin. Kapitalisasi pasarnya sebesar Rp5,25 triliun dengan valuasi PER 6,34 kali.
Sementara itu, Sekretaris Perusahaan Adaro Energy Mahardika Putranto menyampaikan kurs konversi pembagian dividen interim Adaro mengacu kepada kurs tengah Bank Indonesia tanggal 3 Januari 2022, yakni sebesar Rp14.278 per dolar AS.
Baca Juga
"Dengan demikian, jumlah keseluruhan dividen interim yang akan dibagikan Adaro adalah sebesar Rp4.997.429.877.440 (Rp4,99 triliun)," paparnya dalam laporan ke Bursa Efek Indonesia, Senin (3/1/2022).
Dividen Adaro senilai Rp4,99 triliun akan dibagikan kepada pemegang 31.202.734.000 (31,2 miliar) saham. Dengan demikian, masing-masing akan mendapatkan jatah dividen Rp160,16 per saham.
Sebelumnya, Adaro melaporkan akan membagikan dividen interim untuk tahun buku 2021 senilai US$350 juta. Rencana ini telah mendapatkan persetujuan oleh rapat dewan komisaris dan direksi Adaro Energy pada 20 Desember 2021.
Berdasarkan keterbukaan informasi, jadwal cum dividen ADRO di pasar reguler dan negosiasi akan jatuh pada Rabu, 29 Desember 2021, sedangkan tanggal ex dividen ditetapkan pada 30 Desember 2021.
Sementara itu, di pasar tunai jadwal cum dividen ditetapkan pada tanggal 3 Januari 2022 dan ex dividen pada 4 Januari 2022, sedangkan tanggal recording date jatuh pada 3 Januari 2022.
Dividen interim Adaro akan dibagikan kepada pemegang saham yang namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham (DPS) perseroan pada tanggal recording date sampai dengan pukul 16:00 WIB.
Baca Juga : Saham-Saham Rekomendasi Morgan Stanley, Mirae, JP Morgan & Korea Investment pada Awal 2022 |
---|
"Pembagian dividen interim akan dilakukan pada 14 Januari 2022," papar manajemen ADRO.
Pembagian dividen interim ini sejalan dengan kinerja ADRO yang bertumbuh pada kuartal III/2021. Berdasarkan laporan keuangan per September 2021, ADRO membukukan pendapatan usaha US$2,57 miliar atau sekitar Rp36,7 triliun (estimasi kurs Rp14.285,7 per dolar AS). Pendapatan ADRO naik 31 persen year on year (yoy) dari sebelumnya US$1,95 miliar per September 2020.
Adaro mencatatkan laba bersih US$420,9 juta per September 2021 atau setara Rp6,01 triliun. Laba bersih tersebut naik 284,81 persen yoy dari sebelumnya US$109,38 juta.