Bisnis.com, JAKARTA - Direktur Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan resmi menetapkan hasil penjualan sukuk tabungan (ST) seri ST008 senilai Rp5 triliun.
Berdasarkan keterangan resmi yang diterima pada Selasa (23/11/2021), minat investor yang sangat luar biasa menyebabkan target nasional ST008 sudah tercapai pada 15 November 2021, yaitu 2 hari sebelum masa penawaran ditutup.
Besarnya minat investor ritel domestik terhadap ST008 tercermin dari total jumlah penawaran yang masuk pada dua hari pertama masa penawaran yang mencapai hampir Rp1,9 triliun.
Dengan mempertimbangkan tingginya minat investor pada periode awal penawaran ST008, sejak 4 November 2021 diberlakukan sistem kuota harian, yang dilakukan top up kuota setiap jam 8 pagi, dan langsung habis terserap dalam 10 menit.
Sementara, jumlah investor ST008 sebanyak 14.337 investor merupakan yang terbanyak kedua sepanjang penerbitan SBSN Ritel non-tradable. Jumlah investor tertinggi dipegang oleh pendahulu ST008, yakni ST007 dengan 16.992 investor.
"Investor baru ST008 sebanyak 2.776 investor dan didominasi oleh generasi Millenial sebanyak 44,09 persen," demikian kutipan keterangan resmi tersebut.
Baca Juga
Seperti halnya pada ST006 dan ST007, volume pemesanan terbesar di ST008 berada pada generasi baby boomers, sejumlah Rp2,08 triliun atau 41,56 persen dari total keseluruhan. Sedangkan, dari sisi jumlah investor paling banyak berasal dari Generasi X, yaitu 4.896 orang atau 34,14 persen dari total investor.
Investor Generasi Y atau milenial yang membeli ST008 tercatat sebanyak 4.831 orang, atau 33,70 persen dari total investor, dengan nominal pembelian sebesar Rp849,55 miliar, 16,99 persen dari total penjualan. Sementara itu, pembelian ST008 oleh investor Generasi Z tercatat dilakukan oleh 152 investor atau 1,06 persen dari total investor dengan nominal sebesar Rp38,95 miliar (0,78% dari total penjualan).
Adapun rata-rata pembelian oleh investor Generasi Z adalah sebesar Rp256,24 juta.
Berdasarkan profesi, jumlah investor ST008 didominasi Pegawai Swasta yaitu sebesar 33,85 persen. Namun secara volume, investor yang berprofesi sebagai Wiraswasta masih mendominasi pemesanan ST008 dengan kontribusi 31,49 persen atau Rp1,57 triliun
Sementara itu, partisipasi investor ASN/TNI/Polri pada ST008 adalah sebesar Rp264,90 miliar atau 5,30 persen dari total penjualan. Jumlah investor dari kelompok profesi ini adalah sebanyak 947 atau 6,60 persen dari total investor.