Bisnis.com, JAKARTA – Aset kripto kian bertumbuh dengan baik seiringan dengan meningkatnya jumlah investor, kapitalisasi pasar dan jenis aset kripto itu sendiri.
Berdasarkan data dari laman CoinMarketCap, Selasa (11/9/2021), kapitalisasi pasar aset kripto telah mencapai US$2,93 triliun atau setara dengan Rp41,02 kuadriliun (estimasi kurs Rp14.000 per dolar AS).
Dari total kapitalisasi pasar aset kripto, Bitcoin (BTC) masih menguasai kapitalisasi pasar sebesar 43,68 persen. Kapitalisasi pasar Bitcoin mencapai US$1,28 triliun.
Bitcoin dapat disebut sebagai salah satu aset kripto kategori blue chip karena kapitalisasi pasarnya yang besar. Eksistensi Bitcoin meningkat ketika El Salvador menjadikan BTC sebagai legal tender.
Berikutnya, Ethereum (ETH) dengan kapitalisasi pasar terbesar kedua setelah Bitcoin. Kapitalisasi pasar koin yang satu ini mencapai US$568,54 triliun dengan dominasi 19,32 persen.
Di bawah Ethereum, ada Binance Coin (BNB) dengan kapitalisasi pasar mencapai US$107,77 miliar. Awalnya, Binance berada di blockchain Ethereum, tetapi BNB mulai membentuk blockchain sendiri.
Baca Juga
Token Solana (SOL) dan Tether (USDT) berada di jajaran lima terasat aset kripto berdasarkan kapitalisasi pasarnya. Kapitalisasi Solana mencapai US$74,27 miliar dan Tether US$73,31 miliar.
Koin yang dibentuk oleh salah satu pendiri Ethereum, yaitu Cardano (ADA) menepati posisi keenam dengan kapitalisasi US$71,818 miliar. Selanjutnya ada XRP (XRP) yang memiliki kapitalisasi pasar sebesar US$59,87 miliar dan Polkadot (DOT) US$52,36 miliar.
Aset kripto berlogo meme anjing Shiba Inu, Dogecoin (DOGE) masih menempati urutan kesembilan. Kapitalisasi DOGE sebesar US$37,59 persen.
