Bisnis.com, JAKARTA - Harga minyak global menguat di tengah tingginya prospek permintaan pasar seiring dengan pemulihan ekonomi, Selasa (2/11/2021).
Pukul 10.31 WIB, harga minyak WTI kontrak Desember 2021 naik 0,08 persen atau 0,07 poin menjadi US$84,12 per barel. Harga minyak Brent kontrak Januari 2022 naik 0,2 persen atau 0,17 poin menuju US$84,88 per barel.
Laporan Monex Investindo Futures menyebutkan, harga minyak nampak naik di awal sesi Selasa, tertopang harapan naiknya permintaan minyak mentah walau kabar China membuka cadangan minyak mentah negaranya.
Baca Juga
"Harga minyak WTI berpotensi dibeli jika naik ke atas level US$84,10, menguji resistance US$84,85. Namun, jika bergerak turun ke bawah level US$83,65, berpeluang dijual menguji support US$82,75," paparnya.
Sebelumnya pada Senin (1/11/2021), optimisme permintaan bahan bakar telah memicu kenaikan harga minyak hingga ditutup menguat sebesar US$0,63 di level US$83,86.
"Potensi rentang harga minyak WTI di sesi Asia US$82,75 - US$84,85," imbuh Monex.