Bisnis.com, JAKARTA - Axiata Group melepas sahamnya sebesar 5 persen di PT XL Axiata Tbk. (EXCL) kepada Ferrymount Investments Limited (FIL). Siapakah pembeli tersebut?
Manajemen Axiata Group Bhd mengumumkan bahwa Axiata Investments (Indonesia) Sdn Bhd (AIISB), anak perusahaan yang sepenuhnya dimiliki secara tidak langsung oleh perusahaan, mengadakan perjanjian jual beli dengan Ferrymount Investments Limited (FIL), Procap Partners Ltd (Procap) dan Tiga Investments Pte Ltd (Tiga Investments).
"Pelepasan oleh AIISB atas 533.409.349 saham biasa di EXCL yang mewakili sekitar 5 persen kepemilikan ekuitas di XL kepada ketiga entitas tersebut," tulis manajemen dalam keterangan resmi, Senin (27/9/2021).
Procap Partners Ltd (Procap) dan Tiga Investments Pte Ltd (Tiga Investments), bertindak sebagai penjamin akan menjamin tanpa syarat dan tidak dapat ditarik kembali pelepasan saham oleh pembeli dari kewajibannya berdasarkan perjanjian jual beli.
Ferrymount Investments Limited adalah perusahaan yang didirikan berdasarkan hukum Kepulauan Virgin Britania Raya. Procap Partners Ltd. dan George Raymond Zage III secara tidak langsung memegang 2/3 dan 1/3 dari modal saham yang ditempatkan dan beredar dari Ferrymount masing-masing.
Procap adalah perusahaan yang didirikan berdasarkan hukum British Virgin Islands, dengan investasi di berbagai perusahaan yang berfokus pada teknologi yang berbasis di Indonesia dan Asia Tenggara, termasuk Provident Growth Fund dan GoTo Group.
Baca Juga
Pendiri Procap juga memiliki berbagai investasi lainnya yang signifikan di Indonesia termasuk Tower Bersama dan Merdeka Copper Gold.
Tiga pendiri dan pemegang saham Procap saat ini adalah Winato Kartono, Gavin Arnold Caudle dan Mr Hardi Wijaya Liong.
Adapun, PT Tiga Investasi Ltd. adalah perusahaan yang didirikan pada November 2017 berdasarkan hukum Singapura oleh Mr George Raymond Zage III.
Zage telah menjadi penasihat aktif dan investor di Indonesia selama lebih dari 25 tahun dan membentuk Tiga Investasi setelah meninggalkan perannya sebagai CEO Farallon Capital Asia Pte Ltd.
Selama di Farallon, Zage memimpin banyak hal profil investasi termasuk Bank Central Asia, Semen Gresik, Protelindo dan Gojek dimana beliau menjabat sebagai Dewan Komisaris.
Tiga Investasi memiliki fokus untuk membuat investasi jangka panjang dan aktif di perusahaan publik dan swasta dan telah aktif investor di sektor teknologi dan di Indonesia.
Selain itu, Tiga Investasi telah peserta di pasar Perusahaan Akuisisi Tujuan Khusus dan saat ini sponsor dari Tiga Acquisition Corp yang terdaftar di Bursa Efek New York.
_1688962979.jpg?w=348&h=261)
