Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terpantau berada di zona hijau pada penutupan perdagangan sesi I, Senin (26/7/2021).
Berdasarkan data Bloomberg, pada pukul 11.30 WIB IHSG terpantau parkir pada posisi 6.110,17 di akhir sesi I, menguat 0,14 persen atau 8,48 poin. Sepanjang perdagangan, IHSG bergerak dalam kisaran 6.091,01 - 6.137,04
Tercatat, sebanyak 256 saham menguat, 228 saham melemah dan 151 saham bergerak ditempat.
Investor asing tercatat memborong saham TLKM sebesar Rp16 miliar, atau terbanyak hingga penutupan sesi I. Menyusul di belakangnya adalah TCPI senilai Rp8,3 miliar
Selanjutnya, saham EXCL juga diborong senilai Rp8,2 miliar diikuti KLBF senilai Rp7,6 miliar, dan LPPF sebesar Rp6,1 miliar.
Sebelumnya, Artha Sekuritas memperkirakan indeks harga saham gabungan (IHSG) menguat pada perdagangan hari ini.
Baca Juga
Analis Artha Sekuritas Dennies Christoper Jordan menyebutkan pergerakan IHSG akhir pekan lalu ditutup melemah setelah data pengangguran Amerika Serikat mengalami peningkatan.
Sedangkan dari dalam negeri jumlah kasus Covid-19 terpantau kembali naik menjadi 49,071 kasus dan mencatatkan rekor baru angka kematian mencapai 1,566 jiwa.
Dennies lalu memprediksi IHSG menguat pada perdagangan hari ini. Menurutnya, secara teknikal indikator stochastic membentuk deadcross mengindikasikan IHSG berpotensi melemah dalam jangka pendek.
Selain itu dia mengungkapkan, pergerakan akan dibayangi kasus Covid-19 dan kenaikan jumlah kematian yang membuat PPKM akan kembali diperpanjang.
“Pergerakan pada awal pekan akan minim sentimen data ekonomi,” tulis Dennies dalam riset harian, dikutip Senin (26/7/2021).
Artha Sekuritas memperkirakan IHSG bergerak dengan support 6.072 dan 6.043 serta resistance 6.195 dan 6.148 untuk hari ini, Senin (26/7/2021).