Bisnis.com, JAKARTA – Emiten rumah sakit PT Siloam International Hospitals Tbk. (SILO) menyediakan 40 rumah sakitnya di seluruh Indonesia untuk pelaksanaan program vaksin Gotong Royong. Selain itu, jaringan mall Lippo Karawaci pun disiapkan untuk tempat vaksinasi.
Emiten bersandi SILO ini digandeng Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) dalam rangka penyediaan sentra vaksinasi Gotong Royong.
Chief Executive Officer Lippo Karawaci dan Presiden Komisaris Siloam International Hospitals John Riady menuturkan digandengnya SILO merupakan bentuk kerja sama dan dukungan perseroan memberikan dukungan tenaga medis untuk membantu perekonomian kembali bangkit pasca Covid-19 ini.
"Ini kehormatan bagi kami, kami menyediakan vaksinasi di 62 titik setengah di RS Siloam dan sisanya di mall kelolaan kami," urainya, Rabu (19/5/2021).
Dia melanjutkan SILO telah melakukan vaksinasi terhadap 50.000 dokter dan tenaga kesehatan dan terus memonitor efektivitas dan tingkat antibodi dari seluruh tenaga kerjanya.
Baca Juga
Hasilnya, sangat efektif dan aman untuk tetap dapat bekerja di tengah pandemi Covid-19. Dia optimistis jika vaksinasi dikerjakan di masyarakat umum, akan terlihat tingkat keamanan yang sama.
"Kerja sama Siloam mendukung program Kadin di mall kami yang lain. Namun, Siloam saja tak cukup untuk memenuhi target pemerintah 1 juta vaksin per hari, semua RS perlu bantu," ungkapnya.
Presiden Direktur Siloam International Hospitals Darjoto Setyawan menegaskan komitmen perseroan dalam rangka membantu penanggulangan Covid-19.
"Kami alokasikan 40 persen seluruh bed sekitar 1.600 untuk Covid-19 di Jakarta ada 2 RS, Manado Banjarmasin dan Ambon menjadi RS spesialisasi Covid-19," katanya.
Di samping itu, SILO juga turut serta dalam program vaksinasi pemerintah sejak awal. Perseroan membantu vaksinasi tenaga kesehatan, kemudian lansia, dan vaksinasi pelaku UMKM dan para guru.
Terakhir, SILO terlibat dalam program vaksinasi Gotong Royong yang menjadikan keterlibatan perseroan yang keempat kali dalam program vaksinasi.
"Total ketiga program pertama sudah 110.000, selanjutnya gotong royong 40 RS di seluruh Indonesia memberi komitmen menjadi mitra BUMN Biofarma dan Kadin dalam melakukan vaksin Gotong Royong," tegasnya.
Dalam kesempatan berbeda, Direktur Finansial Siloam International Hospitals Daniel Phua mengungkapkan data pendapatan kuartal I/2021 menunjukkan kenaikan 32,5 persen menjadi Rp1,91 triliun.
"Revenue menunjukkan growth engine di setiap perusahaan, kuartal I/2021 rata-rata dari 2017 CAGR revenue naik 12,3 persen," jelasnya.
EBITDA bertumbuh 59,2 persen menjadi Rp483 miliar pada kuartal I/2021.
Pertumbuhan tersebut berdampak terhadap kinerja laba bersih yang naik 672 persen menjadi Rp150 miliar. Dengan CAGR laba bersih sejak 2017 tumbuh 22,5 persen.
Sementara itu, dari sisi EBITDA margin meningkat menjadi 25,3 persen dari posisi 21 persen pada kuartal I/2020.
Adapun, marjin laba bersih pun tumbuh dari 1,3 persen menjadi 7,9 persen pada kuartal I/2021. "Arus kas bebas sudah naik 73,4 persen jadi Rp510 miliar."
Pada penutupan perdagangan hari ini, Rabu (19/5/2021), harga saham SILO ditutup melemah 0,89 persen ke level 8.325 dengan kapitalisasi pasar Rp13,53 triliun.