Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Emiten Sandiaga Uno-Edwin Soeryadjaya (SRTG) Mau Stock Split 1:5

Saratoga menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) dan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada 28 April 2021 untuk persetujuan pemecahan nominal saham.
Presiden Komisaris PT Saratoga Investama Sedaya Tbk. Edwin Soeryadjaya (kanan) berjabat tangan dengan Direktur Keuangan Lany Djuwita di sela-sela RUPST dan RUPSLB Saratoga, di Jakarta, Selasa (26/6/2018)./JIBI-Nurul Hidayat
Presiden Komisaris PT Saratoga Investama Sedaya Tbk. Edwin Soeryadjaya (kanan) berjabat tangan dengan Direktur Keuangan Lany Djuwita di sela-sela RUPST dan RUPSLB Saratoga, di Jakarta, Selasa (26/6/2018)./JIBI-Nurul Hidayat

Bisnis.com, JAKARTA - Emiten investasi PT Saratoga Investama Sedaya Tbk. berencana melakukan pemecahan nilai nominal saham (stock split) dengan rasio 5:1.

Permohonan untuk stock split itu akan dimintakan perseroan kepada pemegang saham lewat Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) dan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada 28 April 2021.

“Adapun rasio pemecahan nilai nominal saham yang diusulkan adalah 1 saham dengan nilai nominal Rp100 per saham menjadi 1 saham dengan nilai nominal Rp20 per saham,” tulis manajemen Saratoga dalam pengumuman kepada BEI, Selasa (6/4/2021).

Selain agenda stock split, dalam RUPSLB itu emiten dengan kode saham SRTG juga akan meminta persetujuan rencana pembelian kembali (buyback) saham perseroan.

Untuk buyback ini, SRTG telah mengumumkan rencana pembelian kembali saham pada 22 Maret 2021.

Adapun, agenda RUPST terpantau agenda rutin seperti permintaan persetujuan laporan keuangan, persetujuan penggunaan laba bersih, penunjukan akuntan publik dan KAP, penetapan gaji, serta pelaporan pelaksanaan program insentif jangka panjang perseroan.

Di lantai bursa, saham SRTG menguat 1,43 persen menjadi Rp5.325 per saham pada pukul 11.30 WIB, Selasa (6/4/2021). Kapitalisasi pasar SRTG tercatat Rp14,45 triliun.

Per Februari 2021, pemegang saham utama SRTG ialah Edwin Soeryadjaya sebesar 33,104 persen, PT Unitras Pertama 32,721 persen, dan Sandiaga Uno 21,51 persen.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Dwi Nicken Tari
Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper