Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nilai Tukar Rupiah Terhadap Dolar AS Hari Ini, 4 Februari 2021

Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) diperkirakan menguat pada perdagangan hari ini, Se
Karyawan menunjukan dolar AS di Jakarta, Rabu (25/11/2020). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Karyawan menunjukan dolar AS di Jakarta, Rabu (25/11/2020). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Live Timeline

Bisnis.com, JAKARTA – Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat diperkirakan bakal melanjutkan tren penguatan pada perdagangan hari ini, Kamis (4/2/2021).

Berdasarkan data Bloomberg, nilai tukar rupiah terhadap dolar AS menguat 20 poin atau 0,14 persen di level Rp14.005 per dolar AS pada perdagangan kemarin, Rabu (3/2/2021). Penguatan rupiah terjadi seiring dengan pelemahan indeks dolar AS sebesar 0,14 persen level 91,0710.

Data yang diterbitkan Bank Indonesia pagi ini menempatkan kurs rupiah berdasarkan referensi Jisdor di level Rp14.017 per dolar AS, menguat 27 poin atau 0,19 persen dari posisi kemarin, Selasa (2/2/2021) Rp14.044 per dolar AS.

Direktur PT TRFX Berjangka Ibrahim Assuaibi dalam laporannya menyebutkan salah satu faktor penopang penguatan rupiah adalah upaya pemerintah Indonesia dalam memastikan pemberlakuan Undang-Undang Cipta Kerja.

“Untuk hari ini nilai tukar rupiah dibuka menguat di kisaran Rp13.080 hingga Rp14.030,” ujarnya dalam laporan riset harian, Kamis (4/2/2021).

Ibrahim menuturkan, mata uang garuda menguat karena pemerintah akan segera merampungkan Rancangan Peraturan Pemerintah (RPP) dan Peraturan Presiden (Perpres) yang menjadi aturan pelaksanaan Undang-undang (UU) Cipta Kerja. Beleid itu membutuhkan 49 PP dan lima Perpres agar bisa berjalan di lapangan.

Saat ini, dua PP sudah disahkan yaitu PP No 73/2020 dan PP No 74/2020. Sementara 38 PP dan 4 Perpres sudah selesai dan disampaikan Menko Perekonomian ke Presiden untuk mendapatkan persetujuan dan penetapan. Kemudian 9 PP dan 1 Perpres sudah selesai dibahas dan sedang dalam proses harmonisasi.

“Kehadiran UU Cipta Kerja yang efektif di lapangan dengan berbagai aturan pelaksanaannya membuat prospek berinvestasi di Indonesia menjadi cerah. Pada gilirannya akan mendongkrak penciptaan lapangan kerja dan pertumbuhan ekonomi,” katanya.

15:04 WIB
Rupiah Ditutup Melemah 10 Poin

Nilai tukar rupiah di pasar spot ditutup melemah 10 poin atau 0,07 persen ke level Rp14.015 per dolar AS pada pukul 14.59 WIB.

Sementara itu, indeks dolar AS terpantau menguat 0,146 poin atau 0,16 persen ke level 91,317 pada pukul 14.52 WIB.

14:50 WIB
Rupiah melemah 18 Poin

Nilai tukar rupiah di pasar spot terpantau melemah 18 poin atau 0,13 persen ke level Rp14.023 per dolar AS pada pukul 14.42 WIB.

Sementara itu, indeks dolar AS terpantau menguat 0,152 poin atau 0,17 persen ke level 91,323 pada pukul 14.38 WIB.

11:27 WIB
Rupiah Melemah 25 Poin

Nilai tukar rupiah di pasar spot terpantau melemah 25 poin atau 0,18 persen ke level Rp14.030 per dolar AS pada pukul 11.25 WIB.

Sementara itu, indeks dolar AS terpantau melemah 0,058 poin atau 0,06 persen ke level 91,229 pada pukul 11.16 WIB.

10:23 WIB
Rupiah Melemah 17 Poin

Nilai tukar rupiah di pasar spot terpantau melemah 17 poin atau 0,13 persen ke level Rp14.022 per dolar AS pada pukul 10.19 WIB.

Sementara itu, indeks dolar AS terpantau melemah 0,024 poin atau 0,03 persen ke level 91,147 pada pukul 10.11 WIB.

09:22 WIB
Rupiah Dibuka Melemah 12,5 Poin

Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS dibukamelemah 12,5 poin atau 0,09 persen ke level Rp14.017,5. Indeks dolar terpantau melemah 0,06 persen ke posisi 91,130


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper