Bisnis.com, JAKARTA - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) memberikan peringatan terhadap investor atas pergerakan saham PT Alfa Energi Investama Tbk. yang dinilai di luar kebiasaan. Dalam sebulan, saham berkode FIRE sudah naik 367 persen.
Berdasarkan pengumuman BEI, saham FIRE mengalami peningkatan harga di luar kebiasaan atau Unusual Market Activity (UMA). Pengumuman UMA ini tidak serta merta menunjukkan adanya pelanggaran terhadap regulasi di bidang pasar modal.
Sebelumnya, BEI sudah mengumumkan beberapa hal terkait pergerakan saham FIRE, antara lain penghentian sementara perdagangan pada 2 Oktober 2020 dalam rangka cooling down. Pada 25 September 2020, saham FIRE juga diumumkan UMA.
Sebelumnya, saham FIRE sudah sempat mendapat peringatan UMA pada 23 Desember 2019 dan berlanjut suspensi pada 3 Januari 2020. Suspensi dilakukan dalam rangka cooling down.
"Sehubungan dengan terjadinya Unusual Market Activity atas saham FIRE tersebut, perlu kami sampaikan bahwa Bursa saat ini sedang mencermati perkembangan pola transaksi saham ini," tulis BEI dalam pengumuman yang dikutip Bisnis, Senin (7/12/2020).
Bursa mengimbau para investor untuk memperhatikan jawaban Alfa Energi atas permintaan konfirmasi bursa. Selain itu, investor juga disarankan mencermati kinerja perusahaan dalam setiap keterbukaan informasi.
Investor juga dihimbau untuk mengkaji kembali corporate action perusahaan tercatat apabila belum mendapat persetujuan pemegang saham. Terakhir BEI menyarankan investor untuk mempertimbangkan berbagai kemungkinan yang dapat timbul di kemudian hari sebelum melakukan investasi.
Berdasarkan data Bloomberg, saham FIRE melonjak 24,88 persen ke level 1.280 pada perdagangan hari ini. Saham FIRE diperdagangkan sebanyak 42 juta lembar dengan nilai transaksi Rp51,92 miliar. Dalam sebulan terakhir, saham FIRE melesat 367 persen. Adapun dalam enam bulan terakhir meroket 975,63 persen.