Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Meski Demo Besar-besaran, Wall Street Berhasil Menghijau

Dikutip dari Bloomberg, Dow Jones meningkat 0,36 persen menuju 25.475,02, S&P 500 menguat 0,38 persen menjadi 3.055,73, dan Nasdaq menghijau 0,66 persen menuju 9.552,05.
Pedagang bekerja di lantai bursa New York Stock Exchange./ Michael Nagle - Bloomberg
Pedagang bekerja di lantai bursa New York Stock Exchange./ Michael Nagle - Bloomberg

Bisnis.com, JAKARTA - Saham AS naik karena investor fokus pada tanda-tanda pemulihan ekonomi di tengah ketegangan lebih lanjut dengan China dan gelombang demonstrasi akibat pembunuhan George Floyd, seorang pria kulit hitam tak bersenjata, oleh polisi.

Dikutip dari Bloomberg, Dow Jones meningkat 0,36 persen menuju 25.475,02, S&P 500 menguat 0,38 persen menjadi 3.055,73, dan Nasdaq menghijau 0,66 persen menuju 9.552,05.

Nasdaq Composite yang berkinerja tinggi mengungguli sebagai ukuran yang diawasi ketat dari manufaktur AS naik pada Mei untuk pertama kalinya dalam empat bulan, menunjukkan stabilisasi setelah terjun yang didorong oleh pandemi.

Namun, saham Gilead Sciences Inc. jatuh setelah obatnya remdesivir hanya menunjukkan manfaat terbatas dalam uji coba besar.

Aset berisiko menunjukkan tanda-tanda ketahanan pada Senin setelah saham turun pada hari sebelumnya menyusul laporan bahwa para pejabat Cina mengatakan kepada perusahaan pertanian untuk menghentikan sementara pembelian beberapa barang pertanian AS.

Hal itumengancam kesepakatan perdagangan yang dimenangkan dengan susah payah. Logam dan ekuitas pasar berkembang menguat bersama dengan saham di Eropa dan Asia.

Sebagian besar investor melihat melewati akhir pekan demonstrasi yang terkadang disertai kekerasan di seluruh kota AS, menyoroti apa yang dilihat banyak orang sebagai keterputusan antara Wall Street dan Main Street (kondisi di lapangan).

Saham mendekati level tertinggi tiga bulan karena bisnis dibuka kembali setelah penutupan yang disebabkan oleh corona virus, bahkan dengan 40 juta orang Amerika telah mengajukan tunjangan pengangguran.

"Kemajuan dalam jalan menuju pemulihan ekonomi dapat membantu mengimbangi tekanan di pasar ekuitas dari tantangan jangka pendek yang berasal dari risiko geopolitik, kesehatan, dan sosial," John Stoltzfus, kepala analis investasi di Oppenheimer, seperti dikutip Bloomberg.

Pelaku pasar telah mencermati situasi di AS yang dilanda gelombang protes yang sebagian berakhir dengan kerusuhan. Adapun indeks saham memang masih di dekat posisi tertinggi dalam tiga bulan terakhir karena optimisme pelaku pasar terhadap rencana pembukaan kembali perekonomian masih mengemuka.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper