Bisnis.com, JAKARTA—Aksi beli SUN menjelang penutupan pasar spot turut mendorong penguatan tajam rupiah pada Selasa (9/6/2015).
Rupiah hari ini nyaris menguat ke bawah level Rp13.300 setelah terapresiasi 0,58% ke Rp13.308 per dolar AS di penutupan.
Pergerakan rupiah hari ini diawali dengan penguatan 0,23% ke Rp13.354 per dolar AS dan diperdagangkan pada kisaran Rp13.300—13.391 per dolar AS.
Penguatan rupiah ditopang oleh depresiasi tajam dolar AS. Indeks dolar AS ditutup anjlok 1,05% pada penutupan perdagangan dini hari tadi dan naik tipis 0,05% menjelang penutupan perdagangan rupiah.
Apresiasi mata uang Garuda juga didorong oleh pembelian SUN di pasar sekunder. Aksi beli obligasi pemerintah RI menekan yield SUN bertenor 10 tahun dari 8,725% pada sekitar pukul 14.00 WIB ke 8,583% pada pukul 16.42 WIB.
Data yang diterbitkan BI pada pagi ini menempatkan kurs tengah pada Rp13.362 per dolar AS, turun tipis Rp13.360 per dolar AS pada kemarin.
Pergerakan Rupiah di Bloomberg Dollar Index
Tanggal | Nilai | Perubahan |
9/6/2015 | Rp13.308 | +0,58% |
8/6/2015 | Rp13.385 | -0,71% |
5/6/2015 | Rp13.290 | -0,07% |
4/6/2015 | Rp13.281 | -0,39% |
3/6/2015 | Rp13.230 | -0,15% |
sumber: Bloomberg