Bisnis.com, JAKARTA— Penguatan yen dan spekulasi kenaikan suku bunga The Fed membuat indeks di bursa Jepang anjlok pada Selasa (9/6/2015).
Indeks Nikkei 225 hari ini dibuka turun 0,80% ke level 20.293,05. Indeks terus tertekan di antara level 20.095,48—20.332,42 hingga anjlok 1,76% ke level 20.096,30.
Dari 225 saham yang tergabung dalam Nikkei 225, sebanyak 11 saham naik dan 214 saham melemah.
Tokyo Stock Price Index juga jatuh 1,66% ke level 1.634,37 setelah pagi tadi dibuka turun 0,78% ke level 1.649,08.
Saham finansial dan otomotif menjadi beban utama indeks bursa Jepang. Toyota Motor, salah satu produsen mobil terbesar dunia, jatuh 1,71%.
Pelemahan juga terjadi pada saham Honda Motor Co sebesar 2,12% dan Nissan Motor merosot 3,23%. Mitsubishi UFJ merosot 1,83%, sedangkan Smuitomo Mitsui melemah 1,80%.
Yen kemarin ditutup menguat 0,88% dan diperdagangankan naik 0,10% pada pukul 13.52 WIB.
Adapun spekulasi suku bunga The Fed tampak dari pembelian T-Bond yang menekan yield obligasi pemerintah AS bertenor 10 tahun ke dari 2,408% ke 2,358% dalam 2 hari terakhir.
Pergerakan Indeks Nikkei 225
Tanggal | Level | Perubahan |
9/6/2015 | 20.096,30 | -1,76% |
8/6/2015 | 20.457,19 | -0,02% |
5/6/2015 | 20.460,90 | -0,13% |
4/6/2015 | 20.488,19 | +0,07% |
3/6/2015 | 20.473,51 | -0,34% |
sumber: Bloomberg