Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Setelah Bursa Libur Sepekan, Ini Aksi Korporasi yang Dicari Investor (4/8)

Tim riset Henan Putihrai Analytics menyatakan berita aksi korporasi sejumlah emiten menjadi sorotan utama investor pada hari ini, Senin (4/8/2014).
 Bursa Efek Indonesia/Bisnis.com
Bursa Efek Indonesia/Bisnis.com

Bisnis.com, JAKARTA - Tim riset Henan Putihrai Analytics menyatakan berita aksi korporasi sejumlah emiten menjadi sorotan utama investor pada hari ini, Senin (4/8/2014).

Untuk informasi lengkapnya, berikut kumpulan berita bursa yang banyak dibaca investor hari ini:

WIKA Catat Penjualan Rp5,85 Triliun di Akhir Juni 2014

WIKA sampai dengan akhir Juni 2014 mencatat adanya pertumbuhan pada penjualan bersihnya, yakni dari Rp5,28 triliun di akhir Juni 2013 menjadi Rp5,85 triliun. (Iqplus)

LSIP Raih Penjualan Rp2,37 Triliun

LSIP meraih penjualan sebesar Rp2,37 triliun per Juni 2014 naik dibandingkan penjualan tahun sebelumnya yang Rp1,93 triliun dan beban pokok penjualan naik jadi Rp1,52 triliun dibandingkan beban pokok tahun sebelumnya Rp1,50 triliun. (Iqplus)

SMCB Tambah Utang Rp450 Miliar

SMCB menambah utang sebesar Rp 450 miliar. Pinjaman tersebut merupakan modal kerja berulang yang diperoleh dari PT Bank Sumitomo Mitsui Indonesia. Rencananya, SMCB akan menggunakan dana itu untuk kegiatan operasional perseroan. (kontan.co.id)

GGRM Meraih Laba Bersih Rp2,7 T

GGRM per 30 Juni 2014 meraih laba bersih menjadi Rp2,71 triliun atau meningkat 23,19% dari periode yang sama tahun 2013. (inilah.com)

BMTR Alami Penurunan Laba 19,88%

BMTR alami penurunan laba sebesar 19,88 persen per Juni 2014 menjadi Rp506,46 miliar dibandingkan laba periode sama tahun sebelumnya yang Rp632,18 miliar. (Iqplus)

BTEL Masih Rugi Rp316,8 M

BTEL mengalami peningkaan kerugian menjadi sebesar Rp316,85 miliar per 30 Juni 2014 dari Rp292,68 miliar pada semester I 2013. Hal ini merupakan dampak dari penurunan pendapatan usaha jadi Rp831,84 miliar dari Rp1,17 triliun. (inilah.com)

DILD Akan Dirikan 10 Hotel pada Semester II

DILD melalui anak usahanya, PT Intiwhiz International, Intiland siap melanjutkan pembangunan sejumlah hotel di semester II ini. Rencananya di semester II ini akan ada pembangunan 10 hotel, 4 diantaranya akan berada dijakarta, dan sisanya di luar Jakarta. (kontan.co.id)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Nurbaiti
Editor : Nurbaiti
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper