Bisnis.com, JAKARTA--Adanya laporan penutupan salah satu kilang minyak terbesar di AS membuat harga minyak berpeluang menguat.
Pada perdagangan Senin (21/8/2017) pukul 08.30 WIB, harga minyak WTI kontrak September 2017 naik 0,01 poin atau 0,02% menuju US$48,52 per barel. Adapun minyak Brent kontrak Oktober 2017 melesu 0,06 poin atau 0,11% menjadi US$52,66 per barel.
Asia Trade Point Futures dalam publikasi risetnya hari ini menyampaikan, penutupan kilang minyak AS memang belum dapat dikonfirmasi kebenarannya. Namun, sentimen ini memanaskan harga. Kilang minyak yang di isukan ditutup tersebut adalah Executern Bay di Texas.
Selain itu, sentimen lain juga datang dari turunnya aktifitas pengeboran minyak di AS. Menurut laporan Baker Hughes, aktifitas sumur pengeboran minyak di AS per Jumat (18/8/2017) turun sebesar 5 unit menjadi 763 unit.
Kondisi ini mampu menopang perdagangan pada Jumat lalu, sehingga harga minyak ditutup dilevel US$48,84 per barel.