Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Dirut Amman Mineral (AMMN) Alexander Ramlie Undur Diri, Ini Alasannya

Dirut PT Amman Mineral Internasional Tbk. (AMMN) Alexander Ramlie mengundurkan diri dari jabatannya.
PT Amman Mineral Internasional Tbk. (AMMN) mengumumkan pengunduran diri Direktur Utama Alexander Ramlie. /Jibi-Bisnis/Himawan L Nugraha
PT Amman Mineral Internasional Tbk. (AMMN) mengumumkan pengunduran diri Direktur Utama Alexander Ramlie. /Jibi-Bisnis/Himawan L Nugraha

Bisnis.com, JAKARTA – PT Amman Mineral Internasional Tbk. (AMMN) mengumumkan pengunduran diri Direktur Utama perseroan Alexander Ramlie dari jabatannya. Hal itu diungkap manajemen dalam surat kepada Bursa tertanggal Minggu (15/6/2025). 

Manajemen menerangkan, pengunduran diri Alexander disebabkan oleh rencana pengangkatannya menjadi Dewan Komisaris perseroan. Nantinya, pengunduran diri dan pengangkatan Alexander bakal terlebih dahulu disampaikan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan perseroan pada Senin (16/6/2025).

”...pengunduran diri Bapak Alexander Ramlie sebagai Direktur Utama Perseroan dan pengangkatan Bapak Alexander Ramlie sebagai Komisaris Perseroan,” kata Corporate Secretary Amman Mineral Vemmy Febrianti dalam keterbukaan informasi, Minggu (15/6/2025). 

Nantinya, manajemen juga bakal mengusulkan pengangkatan Arief Widyawan Sidarto sebagai Direktur Utama menggantikan Alexander Ramlie. 

Adapun manajemen memastikan, penggantian jajaran direksi dan komisaris ini tidak akan merugikan perseroan.

”Perseroan juga ingin menginformasikan bahwa dalam RUPST akan diusulkan pula pengangkatan Bapak Arief Widyawan Sidarto sebagai Direktur Utama menggantikan Bapak Alexander Ramlie, untuk memperoleh persetujuan dari pemegang saham,” lanjutnya.

Profil Alexander Ramlie

Mengutip laman resmi Amman Mineral Internasional, Alexander adalah seorang warga negara Indonesia yang bergabung bersama pada 2015 sebagai anggota tim pendiri perusahaan. Adapun Alexander masuk ke dalam jajaran orang terkaya ke-18 di Indonesia dalam data The Real-Time Billionaires List Forbes. 

Sejak bergabung dengan Amman, Alex memiliki peran sentral dalam akuisisi PT Newmont Nusa Tenggara. Saat ini, Alex juga menjabat posisi Direktur Non-Eksekutif Macmahon Holdings Ltd, kontraktor pertambangan yang terdaftar di ASX.

Dari tahun 2011 hingga 2015, ia menjabat posisi Presiden Direktur dan CEO PT Borneo Lumbung Energi & Metal yang pernah terdaftar di BEI. 

Alex juga memimpin proses akuisisi saham mayoritas di Bumi PLC oleh Borneo di tahun 2011. Pada periode tahun 2012 dan 2015, Alex menjabat sebagai Direktur Bumi PLC yang terdaftar di LSE, dan menjadi Wakil Presiden Komisaris/ Wakil Ketua Dewan PT Berau Coal Energy Tbk yang terdaftar di BEI dengan kode saham BRAU, serta anak perusahaannya, PT Berau Coal. 

Pada saat yang sama, dia juga menjabat sebagai komisaris di PT Bumi Resources Tbk, PT Kaltim Prima Coal, dan PT Arutmin Indonesia.

Alex memulai kariernya sebagai bankir investasi di Lazard Frères & Co dan memiliki gelar sarjana dan magister di bidang ekonomi dari Boston University. Dia diangkat menjadi Direktur Utama pada 23 September 2020. 

Di bawah kendalinya, Amman Mineral Internasional (AMMN) resmi melantai di bursa pada awal Juli 2023. AMMN menawarkan saham perdananya dengan harga penawaran Rp1.695 per saham.

Setelah IPO, AMMN makin kokoh dengan masuk dalam jajaran top 10 market caps atau emiten dengan kapitalisasi pasar terbesar di Bursa Efek Indonesia (BEI), menggeser PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) dari jajaran top 10 big cap.

Halaman
  1. 1
  2. 2
 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper