Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Sight Investment Borong 1 Miliar Saham Siloam (SILO), Rogoh Kocek Rp2,97 Triliun

Sight Investment Company Pte Limited memborong saham RS Siloam (SILO) sebanyak 1,04 miliar lembar dengan nilai transaksi mencapai Rp2,97 triliun.
Sight Investment Company Pte Limited memborong saham RS Siloam (SILO) sebanyak 1,04 miliar lembar dengan nilai transaksi mencapai Rp2,97 triliun. Bisnis/Himawan L Nugraha
Sight Investment Company Pte Limited memborong saham RS Siloam (SILO) sebanyak 1,04 miliar lembar dengan nilai transaksi mencapai Rp2,97 triliun. Bisnis/Himawan L Nugraha

Bisnis.com, JAKARTA — Pengendali PT Siloam International Hospitals Tbk. (SILO), Sight Investment Company Pte Limited memborong saham SILO sebanyak 1,04 miliar lembar dengan nilai transaksi mencapai Rp2,97 triliun.

Melansir keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Sight Investment membeli 1.045.607.632 lembar saham SILO tersebut dari Prime Health Company Limited pada 11 Desember 2024 di level harga Rp2.850 per lembar. Dengan banderol tersebut, Sight Investment harus mengeluarkan dana sekitar Rp2,97 triliun.

"Tujuan transaksi adalah untuk investasi saham dengan Status Kepemilikan Saham secara langsung,” kata Corporate Secretary SILO Ratih Hadiwinoto dalam keterbukaan informasi BEI, Selasa (17/12/2024).

Adapun, setelah transaksi tersebut kepemilikan Sight Investment terhadap SILO bertambah menjadi 8,25 miliar lembar (63,44%), dari yang sebelumnya sebanyak 7,20 miliar lembar (55,40%).

Sementara jumlah kepemilikan Prime Health Company Limited setelah transaksi menjadi nihil (0) dari sebelumnya menggenggam 1,04 miliar lembar atau setara 8,03% saham.

Di lantai Bursa, pada perdagangan hari ini, Selasa (17/12/2024) hingga pukul 10.00 WIB, saham SILO mengalami kenaikan sebesar 0,33% ke level harga Rp3.040 per lembar.

Meski begitu, saham SILO dalam sepekan terakhir mengalami penurunan sebesar 0,65%, namun dalam sebulan saham SILO menanjak sebesar 1,33%.

_________

Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Erta Darwati
Editor : Ibad Durrohman
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper