Bisnis.com, JAKARTA — Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpeluang menguat menguji level 7.743 pada perdagangan akhir pekan hari ini, Jumat (30/8/2024), setelah parkir di zona merah kemarin. Saham AUTO, INKP hingga PTBA direkomendasikan analis hari ini.
Tim analis MNC Sekuritas menyatakan IHSG terkoreksi 0,41% ke level 7.627 pada penutupan perdagangan kemarin, Kamis (29/8/2024), disertai dengan munculnya volume penjualan. Selama IHSG masih mampu berada di atas 7,547 sebagai supportnya, maka posisi IHSG saat ini masih berada pada bagian dari wave (v) dari wave [i] dari wave 3.
"Hal tersebut berarti, IHSG masih berpeluang menguat untuk menguji 7.743, namun apabila break support maka arah IHSG akan menguji 7.371-7.460.
Adapun, pada perdagangan hari ini, MNC sekuritas menyebut level support IHSG akan berada di kisaran 7.547, 7.460, sedangkan level resistansi berada pada rentang 7.664, 7.743.
Saham-saham yang menjadi rekomendasi MNC Sekuritas pada perdagangan hari ini adalah buy on weakness AUTO, BBNI, INKP, dan UNTR.
Sementara itu, Community Lead Indo Premier Sekuritas (IPOT) Angga Septianus mengatakan Optimisme sentimen suku bunga akan berdampak positif pada pasar dan diprediksi makin kuat sepanjang pekan ini.
Baca Juga
Ketua The Fed Jerome Powel mengatakan waktunya telah tiba bagi The Fed untuk menurunkan suku bunga, mengingat meningkatnya risiko terhadap pasar tenaga kerja dan inflasi yang semakin mendekati target 2%. Kemudian, arus masuk asing deras karena penguatan rupiah.
"Prospek penurunan suku bunga juga membuat aset beralih ke emerging market yang lebih agresif," ujar Angga dalam keterangan tertulis.
Pada perdagangan pekan ini, sentimen yang akan memengaruhi di antaranya inflasi PCE AS yang semakin mendekati target inflasi The Fed dan nilai di bawah konsensus.
Selanjutnya, sentimen PMI China pada Sabtu mendatang. Per Juli 2024, PMI China berada di bawah level ekspansif 50, yaitu di level 49,8. Apabila PMI China per Agustus 2024 berada di atas 50 akan baik untuk Indonesia karena menandakan aktivitas manufaktur China kembali meningkat.
Berkaca pada data ekonomi dan sejumlah sentimen, optimisme penurunan suku bunga yang makin kuat. IPOT pun merekomendasikan tiga saham yang dipantau, yakni PT Bukit Asam Tbk. (PTBA), PT BFI Finance Indonesia Tbk. (BFIN), dan PT Mitra Adiperkasa Tbk. (MAPI).
PTBA direkomendasikan buy dan bergerak di rentang support Rp2.670 dan resistance Rp2.900. Meningkatnya harga batu bara beberapa pekan terakhir yang dipicu oleh potensi diturunkannya suku bunga bisa mendorong permintaan energi untuk aktivitas ekonomi.
Kemudian, BFIN direkomendasikan buy dengan gerak support di rentang Rp980 dan resistance Rp1.100. IPOT mencatat, BFIN berhasil breakout di atas level resistance Rp950 dan bertahan uptrend di atas MA5,10,20.
Selain itu, IPOT merekomendasikan buy on pullback untuk MAPI dengan support di rentang Rp1.415 dan resist Rp1.590. IPOT mencatat kembalinya aktivitas ekonomi dan biaya konsumsi yang akan lebih rendah ke depannya karena suku bunga diturunkan menjadi sentimen positif untuk emiten ritel. Kondisi tersebut mendorong permintaan secara overall.
______
Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.
IHSG menguat 0,31% atau 23,93 poin ke level 7.651,53 pada perdagangan sesi II pukul 14.02 WIB.
Sepanjang sesi, IHSG bergerak pada rentang 7.634-7.673.
IHSG sesi I ditutup menguat 0,41% atau 31,37 poin ke level 7.658,97.
Sepanjang sesi, IHSG bergerak pada rentang 7.634-7.673.
Sebanyak 300 saham menguat, 269 melemah dan 211 saham stagnan.
IHSG bertahan di zona hijau dengan menguat 0,28% atau 21,71 poin ke level 7.649,32 pukul 10.53 WIB.
Sepanjang sesi, IHSG bergerak pada rentang 7.634-7.673.
Sebanyak 286 saham menguat, 238 melemah dan 248 saham stagnan.
IHSG dibuka menguat 0,28% atau 21,03 poin ke level 7.648,64.
Sebanyak 167 saham menguat, 83 melemah dan 240 saham stagnan.