Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IHSG Ditutup Melemah Jelang Nota Keuangan, Saham BMRI, AMMN, BRPT Kebakaran

IHSG ditutup melemah pada perdagangan hari ini, Kamis (15/8/2024), menjelang pembacaan nota keuangan. Saham BMRI, AMMN, hingga BRPT terpantau kompak merah.
IHSG ditutup melemah pada perdagangan hari ini, Kamis (15/8/2024), menjelang pembacaan nota keuangan. Saham BMRI, AMMN, hingga BRPT terpantau kompak merah. Bisnis/Himawan L Nugraha
IHSG ditutup melemah pada perdagangan hari ini, Kamis (15/8/2024), menjelang pembacaan nota keuangan. Saham BMRI, AMMN, hingga BRPT terpantau kompak merah. Bisnis/Himawan L Nugraha

Bisnis.com, JAKARTA — Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah pada perdagangan hari ini, Kamis (15/8/2024), menjelang pembacaan nota keuangan besok. Saham-saham seperti BMRI, AMMN, hingga BRPT terpantau kompak memerah.

Berdasarkan data Bloomberg, pada pukul 16.00 WIB IHSG berada pada posisi 7.435,77 atau turun 0,36%. Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak pada rentang 7.435-7.460.

Tercatat, 279 saham menguat, 286 saham melemah, dan 224 saham bergerak di tempat. Kapitalisasi pasar terpantau pada posisi Rp12.577 triliun.

Saham BUMN seperti PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) terpantau menjadi salah satu saham yang melemah hari ini dengan penurunan 0,71% ke Rp7.025 per saham.

Saham lain yang terpantau melemah adalah saham emiten kongsi Grup Salim dan Medco PT Amman Mineral Internasional Tbk. (AMMN) yang turun 1,68% ke Rp10.250, dan emiten milik Prajogo Pangestu PT Barito Pacific Tbk. (BRPT) yang juga turun hingga 1,78% ke level Rp1.105 hari ini.

Saham lain yang juga melemah hari ini adalah saham PTPP turun 3,86%, BREN turun 1,42%, ADRO melemah 0,31%, dan saham UNTR melemah 1% pada penutupan perdagangan hari ini.

Adapun saham-saham yang ditutup menguat hari ini adalah saham-saham seperti WIKA yang naik 7,59%, ANTM melesat 6,13%, dan saham BBRI yang naik 0,21%.

Sebelumnya, Tim Riset Phintraco Sekuritas memperkirakan IHSG besok masih akan tertahan di bawah 7.454. Hal ini sejalan dengan potensi death cross pada Stochastic RSI yang berada di overbought area.

Dari global, investor menanti rilis data Michigan Consumer Sentiment Preliminary bulan Agustus 2024 di AS pada Jumat (16/8/2024) yang diperkirakan meningkat ke 66,9 dari yang sebelumnya 66,4 pada  Juli 2024.

Peningkatan tersebut seiring dengan rilis data inflasi AS yang semakin mendekati target the Fed sebesar 2% yakni di level 2,9% di Juli 2024. Adapun penurunan tersebut menandakan perlambatan inflasi selama empat bulan berturut-turut dan menjadi level terendah sejak Maret 2021.

Dari regional, investor menanti rilis data Tertiary Industry Index MoM Juli 2024 di Jepang pada Jumat (16/8/2024) yang diekspektasikan akan mencatatkan pertumbuhan positif 0,3% MoM dari yang sebelumnya mengalami kontraksi -0,4% MoM pada Juni 2024. 

_________

Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper