Bisnis.com, JAKARTA — Emiten distributor alat elektronik PT Selaras Citra Nusantara Perkasa Tbk. (SCNP) menandatangani perjanjian pengadaan alat kesehatan dengan entitas PT Kimia Farma Tbk. (KAEF).
Direktur Utama SCNP Richard Ong menyampaikan SCNP menandatangani perjanjian pengadaan alat deteksi penyakit jantung dan pembuluh darah (NIVA) dengan PT Kimia Farma Trading & Distribution (KFTD).
“Perjanjian tersebut berkaitan dengan distribusi alat Non-Invasive Vascular Analyzer (NIVA),” kata Richard dalam keterangan resmi, dikutip Jumat (7/6/2024).
Pada perjanjian ini pula, ini, KFTD selaku distributor resmi dari NIVA berperan penting dalam memastikan kelancaran proses distribusi setiap produk NIVA ke seluruh wilayah di Indonesia, dengan menjangkau berbagai Rumah Sakit, Puskesmas, Klinik, dan ragam fasilitas kesehatan pemerintah dan swasta lainnya di Indonesia.
SCNP sendiri menargetkan produksi Non-Invasive Vascular Analyzer atau NIVA mencapai 1.000 unit dalam kurun waktu satu tahun.
NIVA juga merupakan salah satu strategi SCNP untuk menggenjot kinerja keuangan sepanjang 2024. SCNP mengklaim akan terus menjalankan kegiatan perakitan perangkat rumah tangga dan alat kesehatan serta fokus pada peningkatan nilai penjualan NIVA sebagai produk alat kesehatan utama.
Baca Juga
Dalam sektor perakitan perangkat rumah tangga, SCNP menargetkan capaian peningkatan jumlah order serta penambahan varian produk baru dalam kemitraan strategis OEM bersama ragam brand ternama seperti Philips, Turbo, Kris, Kels, Sharp, Tuc-Tac, Arra dan Oxone.
Kemudian untuk perakitan produk alat kesehatan, SCNP menargetkan penambahan varian baru dalam portofolio produk yang meliputi Syringe Pump, Impulsion Pump dan Patient Monitor.