Bisnis.com, JAKARTA — Emiten distributor buah-buahan PT Segar Kumala Indonesia Tbk. (BUAH) akan membagikan dividen final tahun buku 2023 sebesar Rp23 miliar.
Direktur Segar Kumala Indonesia Vianita Januarini mengatakan pembagian dividen didasari oleh persetujuan pemegang saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan.
"Kami akan membagikan dividen sebesar Rp23 Miliar pada tahun ini, setara 59% dari laba kami tahun lalu (2023)," kata Vianita dalam paparan publik, Kamis (2/5/2024).
Dividen tersebut merupakan 59% dari laba bersih 2023 yang tercatat sebesar Rp38,8 miliar atau sebesar Rp23 per saham.
Jika mengasumsikan harga saham BUAH yang berada di level Rp1.225 per saham maka dividend yield tercatat sebesar 1,87%.
Seperti yang diketahui, BUAH mencatatkan laba bersih sebesar Rp38,8 Miliar pada 2023. Angka ini meningkat 45,7% dibanding 2022 yang sebesar Rp26,61 Miliar. Angka tersebut juga melebihi target yang telah ditetapkan oleh tim manajemen yaitu sebesar 30% atau Rp33,5 Miliar.
Baca Juga
"Tahun lalu kami menargetkan peningkatan sebesar 30 persen dan nyatanya kami berhasil melebihi target tersebut sebesar 15,7 persen menjadi 45,7%," kata dia.
Sementara itu, penjualan 2023 tercatat sebesar Rp1,78 triliun atau naik 28% dibandingkan dengan periode sama 2022 sebesar Rp1,38 triliun. Kemudian, beban pokok penjualan tercatat sebesar Rp1,63 triliun, lebih tinggi dari 2022 yang tercatat sebesar Rp1,26 triliun.
Alhasil laba kotor tercatat sebesar Rp152,40 miliar, naik dibandingkan dengan laba 2022 yang tercatat sebesar Rp119,05 miliar.