Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Saham-Saham Favorit Investor Asing jelang Hasil Quick Count Pilpres 2024

Investor asing cenderung membeli saham triliunan jelang Pilpres 2024 dan hasil quick count Pemilu 2024.
Investor asing cenderung membeli saham triliunan jelang Pilpres 2024 dan hasil quick count Pemilu 2024. - Afandi
Investor asing cenderung membeli saham triliunan jelang Pilpres 2024 dan hasil quick count Pemilu 2024. - Afandi

Bisnis.com, JAKARTA - Meski IHSG melemah, investor asing cenderung membeli saham triliunan jelang Pemilu 2024 dan hasil quick count Pemilu 2024 pada hari ini, Rabu (14/2/2024)

IHSG ditutup anjlok 1,20% atau 87,92 poin ke level 7.209,74 pada perdagangan Selasa (13/2/2024). IHSG bergerak di rentang 7.197-7.304 sepanjang perdagangan.

Sebanyak 214 saham yang menguat, 308 saham melemah, dan 245 saham stagnan. Kapitalisasi pasar Rp11.401 triliun.

Investor asing cenderung membeli saham dengan net buy Rp1,22 triliun. Sepanjang 2024, net buy investor asing mencapai Rp15,67 triliun.

Investor asing kemarin terpantau cenderung memborong saham bank seperti BBRI, BMRI, BBCA, BBNI, dan saham ASII. Sementara itu, investor asing melepas saham UNVR, FILM, MDKA, TPIA, BNGA.

5 Saham Top Net Buy Investor Asing (13/2/2024)

  • BBRI Rp341,5 miliar
  • BMRI Rp274,3 miliar
  • BBCA Rp182,0 miliar
  • BBNI Rp112,5 miliar
  • ASII Rp65,8 miliar

5 Saham Top Net Sell Investor Asing (13/2/2024)

  • UNVR (Rp58,2 miliar)
  • FILM (Rp36,0 miliar)
  • MDKA (Rp33,1 miliar)
  • TPIA (Rp15,1 miliar)
  • BNGA (Rp13,2 miliar)

Sementara itu, sehari sebelumnya IHSG ditutup naik 0,86% atau 62,51 poin ke level 7.297,66 pada perdagangan Senin (12/2/2024). IHSG bergerak di rentang 7.250-7.306 sepanjang perdagangan.

Sebanyak 286 saham yang menguat, 280 saham melemah, dan 201 saham stagnan. Kapitalisasi pasar Rp11.605 triliun.

Investor asing cenderung membeli saham dengan net buy Rp2,06 triliun. Sepanjang 2024, net buy investor asing mencapai Rp14,44 triliun.

Investor asing terpantau kerap memborong saham perbankan seperti BMRI, BBCA, BBRI, BBNI, dan juga TLKM. Di sisi lain, mereka melepas saham UNVR, ASII, MDKA, CUAN, BRPT.

5 Saham Top Net Buy Investor Asing (12/2/2024)

  • BBRI Rp562,5 miliar
  • BMRI Rp296,0 miliar
  • BBCA Rp287,9 miliar
  • TLKM Rp102,5 miliar
  • BBNI Rp73,3 miliar

5 Saham Top Net Sell Investor Asing (12/2/2024)

  • UNVR (Rp118,7 miliar)
  • ASII (Rp79,8 miliar)
  • BRPT (Rp18,0 miliar)
  • MDKA (Rp15,1 miliar)
  • CUAN (Rp9,4 miliar)

Head of Institutional Research Sinarmas Sekuritas Isfhan Helmy menyampaikan pergerakan IHSG akan lebih terpengaruh oleh sentimen Pemilu. Jika akan berlangsung 2 putaran maka ketidakpastian akan membuat dana asing keluar dari pasar saham.

Adapun, sepanjang 2024 investor asing getol memburu saham-saham di Bursa Efek Indonesia (BEI). Nilai beli bersih (net buy) asing mencapai Rp15,67 triliun sepanjang tahun berjalan.

Keluarnya investor asing pernah terjadi pada Pemilu tahun 2004 dimana dalam kurun waktu antara 2 bulan setelah hasil pemilu putaran pertama ditetapkan, IHSG tercatat turun hingga 18%. Namun, keadaan berbalik sejak pemilu putaran kedua dilaksanakan pada 20 September 2004, dimana IHSG berhasil mencatatkan reli sebesar 22%.

“Jika skenario dua putaran terjadi lagi pada pemilu 2024, maka kami perkirakan tekanan jual akan terjadi di pasar saham dan membuat IHSG turun hingga di bawah level 7.000," jelasnya dalam publikasi riset, dikutip Rabu (14/2/2024).

Namun, skenario penurunan IHSG diperkirakan hanya akan berlangsung hingga bulan Mei. Pasar saham akan berbalik arah menjelang dilaksanakannya Pemilu putaran kedua pada 26 Juni 2024.

Hal ini akan sangat didukung jika elektabilitas salah satu capres unggul jauh, sehingga indikasi pemenang pemilu sudah dapat tergambarkan. Jika ini terjadi dan pemenang pemilu sesuai ekspektasi pasar maka IHSG akan mampu tutup tahun 2024 di level 7.800.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Hafiyyan
Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper