Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nilai Tukar Rupiah terhadap Dolar AS Hari Ini, Rabu (27/12/2023)

Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) berpeluang naik seiring dengan ekspektasi penurunan suku bunga The Fed
Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) berpeluang naik seiring dengan ekspektasi penurunan suku bunga The Fed. Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) berpeluang naik seiring dengan ekspektasi penurunan suku bunga The Fed. Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Live Timeline

Bisnis.com, JAKARTA - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pada Rabu (27/2/2023) berpeluang naik seiring dengan ekspektasi penurunan suku bunga The Fed dan juga sentimen Pemilu 2024.

Pada Jumat (22/12/2023), rupiah ditutup menguat 41 poin atau 0,26% menuju level Rp15.484 per dolar AS. Adapun indeks dolar AS melemah sebesar 0,10% ke posisi 101,74.

Perdagangan pasar uang libur Perayaan Natal 2023 pada Senin-Selasa (25-26/12/2023).  

Pengamat Pasar Keuangan Ariston Tjendra mengatakan, berdasarkan pertemuan The Fed terakhir, pasar mengantisipasi pemangkasan suku bunga acuan dapat terjadi sebanyak dua hingga tiga kali pada 2024.

"Potensi penguatan rupiah terhadap dolar AS terbuka karena sinyal pemangkasan suku bunga The Fed. Potensi ke Rp15.300-Rp15.200," ujar Ariston kepada Bisnis, dikutip Minggu (24/12/2023).

The Fed masih menahan suku bunga acuan di kisaran 5,25%-5,5%. Dari dalam negeri, Bank Indonesia (BI) juga masih menahan BI rate di level 6% jelang tutup tahun 2023.

Menurut Ariston keputusan pemangkasan suku bunga The Fed masih bergantung dengan perkembangan inflasi AS yang menjadi target kebijakan suku bunga Fed Fund Rate. Jika The Fed memandang inflasi sulit turun ke target 2%, maka Bank Sentral AS itu bisa menahan suku bunga acuan di level tinggi lebih lama.

"Kalau dari ekspektasi pasar, banyak yang memprediksi penurunan suku bunga Fed terjadi di Mei 2024, namun tetap bergantung kepada data inflasi AS," katanya.

Lebih lanjut dia mengatakan, pergerakan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS juga bergantung pada isu ketegangan geopolitik yang masih berlangsung dan isu pelambatan ekonomi global. Pasar memperhatikan perkembangan ekonomi besar seperti di AS, Eropa dan China.

"Bila kedua isu ini menghangat kembali, pasar bisa beralih ke aset aman di dolar AS dan melemahkan rupiah," papar Ariston.

Sementara itu dari sentimen dalam negeri, menurutnya Pemilu yang damai dan aman bisa memberikan sentimen positif untuk rupiah. Tak hanya itu, jumlah uang beredar jelang Pemilu 2024 mengalami tren kenaikan.

Diberitakan sebelumnya, Bank Indonesia (BI) menyampaikan likuiditas perekonomian atau uang beredar dalam arti luas (M2) melanjutkan tren positif pada November 2023 atau tiga bulan menjelang Pemilu 2024.  

Kepala Departemen Komunikasi BI Erwin Haryono melaporkan posisi M2 tembus di angka Rp8.573,6 triliun atau tumbuh 3,3% secara tahunan (year-on-year/yoy).  

Erwin menilai pertumbuhan tersebut relatif stabil dari bulan sebelumnya yang tumbuh 3,4% (yoy) ke angka Rp8.505,4 triliun. Artinya, dalam kurun waktu satu bulan, peredaran M2 naik senilai Rp68,2 triliun.  

“Perkembangan tersebut didorong oleh pertumbuhan uang beredar dalam arti sempit [M1] sebesar 2,0% yoy dan uang kuasi sebesar 4,9% yoy,” ujarnya dalam keterangan resmi, Jumat (22/12/2023).

Simak pergerakan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS hari ini secara live.

15:01 WIB
Rupiah ditutup naik 54 poin

Pukul 15.00 WIB, rupiah ditutup naik 54 poin atau 0,35% menjadi Rp15.430 per dolar AS.

Indeks dolar AS naik 0,04% ke level 101,51.

13:42 WIB
Rupiah kokoh, Dolar AS turun lagi

Pukul 13.40 WIB, rupiah naik 61,5 poin atau 0,40% menjadi Rp15.422,5 per dolar AS.

Indeks dolar AS terkoreksi 0,01% ke level 101,46.

12:07 WIB
Rupiah naik 71 poin, Dolar AS mulai rebound

Pukul 12.05 WIB, rupiah naik 71 poin atau 0,46% ke Rp15.413 per dolar AS.

Indeks dolar AS naik 0,01% ke level 101,477.

10:04 WIB
Rupiah tembus Rp15.400

Pukul 10.00 WIB, rupiah naik 86 poin atau 0,56% menjadi Rp15.398 per dolar AS.

Rupiah menguat bersama mayoritas mata uang Asia lainnya.

09:09 WIB
Rupiah dibuka melonjak

Rupiah dibuka melonjak 64,5 poin atau 0,42% menjadi Rp15.419,5 per dolar AS.

Indeks dolar AS naik 0,05% ke level 101,52.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Rizqi Rajendra
Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper