Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Keuangan (Kemenkeu) tengah memasarkan Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) ritel Sukuk Tabungan Seri ST011T2 tenor 2 tahun sebesar 6,30% dan Green Sukuk Ritel ST010T4 tenor 4 tahun dengan imbal hasil 6,50% per tahun. Analis melihat Sukuk Tabungan ini masih berpotensi terserap oleh masyarakat dengan baik.
Associate Director dan Head of Fixed Income Anugerah Sekuritas Ramdhan Ario Maruto mengatakan daya serap masyarakat masih sangat baik untuk menyerap Sukuk Tabungan ini. Menurut Ramdhan, dengan imbal hasil yang ditawarkan, Sukuk Tabungan ST011 ini menjadi lebih menarik dibandingkan SBN atau SBSN sebelumnya.
"Dengan tingkat imbal hasil yang ditawarkan, jadi menarik dibandingkan SBN atau SBSN ritel sebelumnya," ujar Ramdhan, Selasa (7/11/2023).
Dia melanjutkan, di tengah rate SUN yang meningkat, SBSN ritel yang ditawarkan Kementerian Keuangan telah menyesuaikan dengan rate market pada saat penerbitan saat ini.
Sebagai informasi, imbal hasil sukuk tabungan ST011 bersifat floating with floor atau mengambang dengan kupon minimal. Imbal hasil yang mengambang artinya, kupon dari sukuk tabungan ini akan disesuaikan dengan perubahan BI 7 Day Reverse Repo Rate setiap tiga bulan sekali.
Sementara itu, kupon minimal artinya tingkat kupon pertama yang ditetapkan akan menjadi kupon minimal yang berlaku sampai jatuh tempo.
Baca Juga
Sama halnya dengan penerbitan sukuk tabungan sebelumnya, Kemenkeu menyiapkan ST011T4 sebagai Green Sukuk Ritel. Artinya, selain aman dan sesuai prinsip syariah, sukuk tersebut juga berwawasan pelestarian lingkungan.
Adapun, masa penawaran ST011 tersebut akan dibuka pada 6 November 2023 sampai 6 Desember 2023. Sementara itu, tanggal settlement untuk sukuk ini adalah pada 13 Desember 2023.
Melansir Memorandum Informasi Sukuk Tabungan Seri ST011T2 menyebutkan tanggal penerbitan ST011T2 adalah pada 13 Desember 2023 dan jatuh tempo pada 10 November 2025. Imbalan dari sukuk ini akan dibayarkan secara periodik setiap bulan pada tanggal 10.
Sementara itu, untuk Sukuk Tabungan Seri ST011T4 akan diterbitkan pada 13 Desember 2023 dan jatuh tempo pada 10 November 2027. Imbalan dari Sukuk Tabungan Seri ST011T4 akan dibayarkan secara periodik setiap bulan pada tanggal 10.
Tanggal kupon pertama dari ST011 ini adalah pada 10 Januari 2024.
Nilai nominal per unit dan minimum pemesanan kedua sukuk tersebut adalah Rp1 juta. Sementara itu, untuk maksimum pemesanan ST011T2 adalah Rp5 miliar, dan untuk ST011T4 adalah sebesar Rp10 miliar.
