Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IHSG Fluktuatif, Emiten Prajogo Pangestu Tersengat IPO Barito Renewables Energy

Saat IHSG dibuka fluktuatif, saham-saham emiten Prajogo Pangestu melesat berkat sentimen IPO Barito Renewables Energy.
Prajogo Pangestu pengendali Grup Barito/Istimewa.
Prajogo Pangestu pengendali Grup Barito/Istimewa.

Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini berfluktuatif pada awal perdagangan. Saham-saham emiten milik taipan Prajogo Pangestu membukukan keuntungan seiring dengan aksi penawaran umum perdana (intial public offering/IPO) saham PT Barito Renewables Energy Tbk.

Berdasarkan data Bloomberg, Jumat (15/9/2023) pada 09.01 WIB, IHSG dibuka naik 0,16 persen atau 11 poin ke 6.970,38. Sebanyak 186 saham menguat, 101 saham melemah, dan 220 saham stagnan. Kapitalisasi pasar Bursa mencapai Rp10.363,12 triliun.

Kendati demikian, IHSG berbalik arah ke zona merah pada 09.15 WIB, dengan pelemahan 0,05 persen ke level 6.958. 

Hingga 09.15 WIB, saham-saham milik Prajogo Pangestu terpantau menguat. Saham PT Barito Pacific Tbk. (BRPT) naik 0,78 persen, saham PT Chandra Asri Petrochemical Tbk. (TPIA) melesat 3,10 persen, dan saham PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk. (CUAN) melambung 8,36 persen.

Adapun penguatan saham BRPT dkk, tak lepas dari aksi IPO anak usaha BRPT, yaitu Barito Renewables Energy yang bersiap menerbitkan maksimal 4,5 miliar saham baru atau atau setara 3,35 persen ke publik.

Selama periode bookbuilding, Barito Renewables Energy menetapkan kisaran harga IPO sebesar Rp670-780 per saham. Berdasarkan prospektus singkat, perusahaan mengincar dana IPO hingga Rp3,51 triliun. PT BNI Sekuritas menjadi penjamin pelaksana emisi pada IPO ini. 

Head of Retail Research Analyst BNI Sekuritas Fanny Suherman mengatakan IHSG hari ini berpotensi menguji break resistance di 6.950-7.000 dengan menunggu data industrial production dan penjualan ritel China yang akan rilis jam 9 WIB. "Level support IHSG hari ini berada di 6.920-6.930 dan resistance IHSG berada di 6.970-7.000," kata dia dalam risetnya, Jumat (15/9/2023). 

Kemarin (15/9/2023), indeks Dow Jones Industrial Average ditutup menguat sebesar 0,96 persen, begitu juga dengan S&P 500 yang naik sebesar 0,84 persen, sementara indeks Nasdaq turut menguat sebesar 0,81 persen. Saham Arm naik 24,7 persen setelah perusahaan desain chip tersebut mulai diperdagangkan kemarin.

Data initial jobless claims AS untuk minggu yang berakhir tanggal 9 September 2023 mencapai 220.000, di bawah perkiraan. Penjualan ritel AS untuk Agustus 2023 mencapai 0,6 persen MoM, di atas perkiraan. Bank Sentral Eropa (ECB) menaikkan suku bunga sebesar 0,25 persen menjadi 4,5 persen, di atas ekspektasi.

Dari dalam negeri, hari ini Indonesia akan mengumumkan neraca perdagangan Agustus 2023 yang diperkirakan surplus US$1,55 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Farid Firdaus
Editor : Farid Firdaus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper