Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Usai IPO, Anugerah Spareparts (AEGS) Perluas Pasar Ekspor di Asia

Emiten komponen otomotif, PT Anugerah Spareparts Sejahtera Tbk. (AEGS) resmi mencatatkan saham IPO di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Senin, (11/9/2023).
Karyawan mengamati pergerakan harga saham di Profindo Sekuritas, Jakarta, Rabu (30/8/2023). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Karyawan mengamati pergerakan harga saham di Profindo Sekuritas, Jakarta, Rabu (30/8/2023). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA - Emiten komponen otomotif, PT Anugerah Spareparts Sejahtera Tbk. (AEGS) resmi mencatatkan saham secara perdana (intial public offering/IPO) di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Senin, (11/9/2023). Setelah IPO, AEGS pun berencana untuk memperluas pasar ekspor komponen otomotif.

Direktur Utama AEGS Oey Johan Sinatra Sumawi mengatakan, perseroan tengah membidik untuk memperluas komponen otomotif ke berbagai negara di kawasan Asia.

"Target kami perluasan pasar, penambahan jumlah item dan perluasan pasar ekspor. Untuk negara mana saja kami belum bisa ungkapkan sekarang, yang pasti di kawasan Asia dulu," ujar Johan ditemui di Bursa Efek Indonesia, Senin, (11/9/2023).

Sebagai informasi, berbagai komponen otomotif yang diproduksi oleh AEGS yakni filter kendaraan bermotor yaitu filter oli dan filter bahan bakar, serta perdagangan filter udara, dan filter kabin AC dengan merek dagang Aegis.

Tak hanya memproduksi komponen otomotif, ke depannya AEGS juga tengah menjajaki peluang untuk memproduksi komponen alat berat hingga perkapalan.

"Ke depan, kami berencana untuk dapat lebih memenuhi kebutuhan pasar spare part di dalam negeri maupun di pasar internasional, baik di bidang otomotif maupun di bidang lainnya, seperti alat berat dan marine [perkapalan]," katanya.

Kendati demikian, untuk komponen alat berat dan perkapalan, Johan mengatakan perseroan akan mulai dari impor terlebih dahulu sebelum memproduksi secara mandiri.

"Untuk marine dan alat berat, itu bakal mulai dari impor dulu, nanti kami pilih mana yang kira-kira menarik dan banyak permintaan baru kami produksi sendiri," pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, berdasarkan data BEI pukul 09.00 WIB, saham AEGS mencatatkan peningkatan 4 persen pada debut perdagangan pagi ini, atau 4 poin ke level Rp104 per saham. Harga penawaran saham perdana AEGS masih di atas harga penawaran awal yang ditetapkan di Rp100 per saham.  

Adapun, frekuensi transaksi saham AEGS saat pembukaan perdagangan sebanyak 520 kali dengan volume saham yang diperdagangkan mencapai 79.820 saham. Nilai transaksi (turnover) AEGS pagi ini pun tembus Rp837,46 juta. 

Dalam aksi korporasi ini, perseroan menunjuk PT Shinhan Sekuritas Indonesia sebagai perusahaan penjamin pelaksana emisi efek (lead underwriter).

Mengacu prospektus IPO, AEGS melepas sebanyak 400 juta saham baru dengan nominal Rp50 per saham, atau setara 39,76 persen dari modal yang ditempatkan dan disetor penuh setelah IPO. Alhasil, AEGS meraup dana segar hasil IPO sebanyak-banyaknya Rp40 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Rizqi Rajendra
Editor : Pandu Gumilar
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper