Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IHSG Sesi I Naik Didorong Data Ekonomi, Saham FOLK dan HBAT Cuan

IHSG naik pada sesi I seiring dengan rilis data pertumbuhan ekonomi. Saham IPO FOLK dan HBAT menguat.
IHSG naik pada sesi I seiring dengan rilis data pertumbuhan ekonomi. Saham IPO FOLK dan HBAT menguat. Bisnis/Himawan L Nugraha
IHSG naik pada sesi I seiring dengan rilis data pertumbuhan ekonomi. Saham IPO FOLK dan HBAT menguat. Bisnis/Himawan L Nugraha

Bisnis.com, JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat 0,53 persen pada sesi I perdagangan hari ini, Senin, (7/8/2023). Saham dua emiten yang baru melantai di Bursa hari ini, FOLK dan HBAT terpantau bertabur cuan.

Laju IHSG ditopang data pertumbuhan ekonomi yang melampaui ekspektasi. Sebelumnya, analis dan ekonom memprediksi pertumbuhan ekonomi Indonesia tidak akan mencapai 5 persen pada kuartal II/2023.

Berdasarkan data BPS, pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal II/2023 tercatat mencapai 5,17 persen (year-on-year/YoY). Capaian produk domestik bruto (PDB) kuartal II/2023 lebih tinggi dibandingkan kuartal I/2023, yaitu 5,03 persen. 

Deputi Bidang Neraca dan Analisis Statistik Badan Pusat Statistik (BPS) Moh. Edy Mahmud menjelaskan bahwa produk domestik bruto (PDB) kuartal I/2023 atas dasar harga berlaku mencapai Rp5.226,7 triliun. Adapun, PDB berdasarkan harga konstan mencapai Rp3.075,7 triliun.

Pada kuartal II/2023, perekonomian Indonesia secara kuartalan (quarter to quarter/qtq) tercatat tumbuh 3,86 persen. Secara tahunan (yoy), Indonesia masih mampu menjaga pertumbuhan ekonomi di atas 5 persen.

"Di tengah perekonomian global yang melambat dan menurunnya tren harga komoditas unggulan, perekonomian Indonesia tumbuh solid sebesar 5,17 persen [yoy] kuartal II/2023,” ujar Edy dalam konferensi pers, Senin (7/8/2023).

Berdasarkan data RTI pukul 12.00 WIB atau akhir sesi I, IHSG menguat 0,53 persen atau 36,12 poin ke level 6.888,97 pada sesi I perdagangan. IHSG bergerak pada rentang 6.861,76 sampai 6.891,60.

Tercatat, 267 saham menguat, 231 saham melemah, dan 234 saham bergerak di tempat. Kapitalisasi pasar terpantau menjadi Rp10.051 triliun.

Saham yang baru listing, PT Multi Garam Utama Tbk. (FOLK) masuk jajaran saham terlaris dan mampu menguat 23 persen ke posisi Rp123 per saham. Saham FOLK telah diperdagangkan sebanyak 46.072 kali dan nilai transaksi tembus Rp71,61 miliar.

Selanjutnya, PT Minahasa Membangun Hebat Tbk. (HBAT) juga naik 0,93 persen ke posisi Rp109 per saham pada sesi I. Saham HBAT telah ditransaksikan sebanyak 20.478 kali dengan nilai Rp14,32 miliar.

Dari jajaran saham terlaris lainnya ada PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) yang menguat 2,60 persen ke level Rp5.925 per saham. Disusul PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) yang naik 2,69 persen ke level Rp5.725 per saham.

Mayoritas saham big caps juga terpantau berada di zona hijau pada sesi I perdagangan hari ini, seperti BBRI, BMRI, AMMN, UNVR, sedangkan TPIA dan BYAN terkoreksi.

Tim Analis MNC Sekuritas menjelaskan pada penutupan perdagangan sebelumnya, IHSG ditutup terkoreksi 0,7 persen ke 6.852 disertai dengan munculnya volume penjualan, posisi penutupan IHSG pun berada di bawah MA20. 

“Apabila IHSG masih mampu berada di atas 6.834 sebagai supportnya, maka posisi IHSG saat ini sedang berada di awal wave v dari wave (a) dari wave [iii] pada label biru, sehingga IHSG berpeluang berbalik menguat untuk membentuk wave v ke rentang 6.966-7.013,” kata MNC Sekuritas dalam riset harian, Senin, (7/8/2023).

IHSG hari ini memiliki support di level 6.834, 6.798 dan resistance di 6.966, 7.054.

Sementara itu, Analis RHB Sekuritas Muhammad Wafi mengatakan IHSG terlihat melakukan koreksi teknikal dan kembali breakdown support garis MA5 meski dengan volume rendah. Selama berada di bawah garis MA5.  

“IHSG berpotensi untuk menguji support garis MA200 sekaligus support bullish channel-nya untuk masuk ke dalam fase minor sideways,” katanya dalam riset harian. 

Namun jika IHSG mampu kembali breakout garis MA5, maka IHSG berpotensi untuk kembali membuat Higher High (HH) level dan menguji level All Time High (ATH) sekaligus melanjutkan fase bullish-nya. Gerak IHSG hari ini berada di kisaran 6.800 hingga 6.950.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Rizqi Rajendra
Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper