Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nilai Tukar Rupiah Hari Ini, 17 Juli 2023, Sentimen Jokowi Reshuffle Kabinet

Nilai tukar rupiah hari ini diperkirakan akan berada di kisaran Rp14.900-Rp15.025 per dolar AS.
Karyawati menghitung uang rupiah di salah satu kantor cabang PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. di Jakarta, Selasa (16/8/2022). Bisnis/Arief Hermawan P
Karyawati menghitung uang rupiah di salah satu kantor cabang PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. di Jakarta, Selasa (16/8/2022). Bisnis/Arief Hermawan P
Live Timeline

Bisnis.com, JAKARTA – Nilai tukar rupiah hari ini diprediksi akan terpengaruh oleh rilis data neraca perdagangan untuk Juni 2023 dan pengumumamn perombakan (reshuffle) kabinet oleh Presiden Joko Widodo.

Kepala Ekonom Bank Permata Josua Pardede rupiah diperdagangkan menguat terhadap dolar AS pada Jumat (14/7/2023) lalu dipengaruhi oleh rilis harga produsen AS yang tercatat lebih rendah dari perkiraan. 

Pada Jumat lalu, pemerintah Indonesia secara resmi mengumumkan peraturan Devisa Hasil Ekspor (DHE). Eksportir sumber daya alam harus menahan DHE-nya, sebesar 30 persen dari total transaksi, minimal 3 bulan di Indonesia. Rupiah ditutup menguat tipis 0,07 persen menjadi Rp14.958 per dolar AS.

"Hari ini Badan Pusat Statistik akan merilis data neraca perdagangan. Neraca dagang bulan Juni diperkirakan surplus US$1,18 miliar dengan laju ekspor diperkirakan -20,52 persen yoy dan laju impor diperkirakan -6,69 persen yoy," kata Josua kepada Bisnis, Senin (17/7/2023). 

Surplus neraca perdagangan bulan Juni, lanjutnya, yang meningkat dibandingkan dengan bulan sebelumnya dipengaruhi oleh penurunan impor secara bulanan yang lebih dalam dibandingkan dengan penurunan ekspor secara bulanan. Laju ekspor bulanan diperkirakan melambat mempertimbangkan beberapa faktor antara lain penurunan harga komoditas ekspor seperti CPO (-12,5 persen mtm) dan batubara (-13,1 persen mtm).

Selain penurunan harga komoditas ekspor, menurut Josua, volume ekspor pun diperkirakan melambat terindikasi dari penurunan aktivitas manufaktur dari mitra dagang utama Indonesia seperti Eropa, AS, Tiongkok, Jepang, India dan Korea. Sementara itu, disisi impor, laju impor bulanan diperkirakan akan mengalami normalisasi setelah bulan Mei meningkat tajam akibat dampak musiman pada bulan April.

Dari sesi perdagangan AS Jumat lalu, dolar AS diperdagangkan menguat terhadap mayoritas mata uang global pada Jumat lalu karena ekspektasi inflasi yang lebih tinggi. Ekspektasi Inflasi 1 tahun naik menjadi 3,4 persen dari sebelumnya 3,3 persen, lebih tinggi dari ekspektasi 3,1 persen.

Di sisi lain, salah satu indikator kepercayaan konsumen, Univ of Michigan Sentiment melonjak menjadi 72,6 dari sebelumnya 64,4. Keyakinan konsumen yang lebih kuat dan ekspektasi inflasi mendorong ekspektasi inflasi AS yang lebih tinggi. Dengan demikian, hal ini mendukung dolar AS yang lebih kuat dan imbal hasil obligasi pemerintah AS yang lebih tinggi.

"Pada Jumat, Indeks dolar AS ditutup lebih tinggi sebesar 0,14 persen menjadi 99,91, sementara imbal hasil obligasi pemerintah AS naik 7 bps menjadi 3,83 persen. Meskipun demikian, sepanjang pekan lalu, Dolar AS tercatat melemah 2,31 persem didorong oleh rilis data inflasi konsumen dan produsen AS tercatat lebih lambat dari perkiraan," kata Josua.

Dengan berbagai perkembangan domestik dan global tersebut, nilai tukar rupiah hari ini diperkirakan akan berada di kisaran Rp14.900-Rp15.025 per dolar AS.

Sementara itu, Presiden Jokowi akan kembali melakukan reshuffle kabinet hari ini, pada acara Pelantikan Menteri dan Wakil Menteri Kabinet Indonesia Maju Sisa Masa Jabatan Periode Tahun 2019 – 2024.

Simak pergerakan nilai tukar rupiah hari ini secara live.

14:48 WIB
Rupiah masih loyo Rp15.012

Menjelang penutupan rupiah masih tertekan 0,36 persen atau 54 poin  ke Rp15.012,50 per dolar AS.

Adapun indeks dolar AS melemah 0,01 persen atau 0,02 poin ke 99,90.

13:02 WIB
Rupiah terdepresiasi Rp14.995

Rupiah terdepresiasi 0,24 persen atau 36,50 poin ke Rp14.995 per dolar AS pada 13.00 WIB.

Adapun indeks dolar AS menguat 0,02 persen atau 0,02 poin ke 99,94.

11:11 WIB
Rupiah tertekan Rp15.005

Rupiah masih melemah 0,31 persen atau 46,50 poin ke Rp15.005 per dolar AS pada 11.10 WIB.

Adapun indeks dolar AS menguat 0,06 persen atau 0,06 poin ke 99,97. 

09:05 WIB
Rupiah dibuka melemah

Rupiah dibuka melemah 0,29 persen atau 43,50 poin ke Rp15.002 per dolar AS pada awal perdagangan. 

Sementara itu, indeks dolar AS turun 0,90 persen atau 0,09 poin ke 100,01. 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Farid Firdaus
Editor : Farid Firdaus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper