Bisnis.com, JAKARTA — Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup stagnan dengan kenaikan tipis 0,18 poin sehingga berada di 6.633,44 pada perdagangan Senin (5/6/2023). Namun sejumlah saham terpantau turun menyentuh batas auto rejection bawah (ARB) 15 persen pada hari pertama implementasinya.
IHSG mencapai posisi tertinggi di 6.6663,71 dan terendah di 6.609,91 sepanjang sesi perdagangan. Sebanyak 305 saham ditutup parkir di zona hijau, 237 saham melemah, dan 209 saham lainnya ditutup di posisi yang sama dengan harga kemarin.
Indeks sektoral terpantau ditutup bervariasi dengan koreksi terdalam dialami sektor teknologi sebesar 4,70 persen. Turunnya sektor teknologi tidak terlepas dari pelemahan saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) yang menyentuh ARB 14,97 persen sehingga parkir di Rp125.
Pelemahan harga ini juga menempatkan GOTO sebagai penghuni paling atas top losers hari ini bersama dengan KOPI yang turun 15 persen dan SAGE turun 14,88 persen.
Sementara itu, emiten teknologi lain seperti PT Elang Mahkota Teknologi Tbk. (EMTK) naik 3,36 persen menjadi Rp615 dan PT DCI Indonesia Tbk. (DCII) naik 1,39 persen ke Rp36.500 per saham.
Sektor lain yang melemah adalah konsumer cyclical sebesar 0,40 persen. Sementara itu, sektor transportasi naik paling tinggi 2,53 persen dan disusul sektor energi sebesar 2,35 persen. Selanjutnya sektor industri dasar naik 1,82 persen dan industri naik 1,63 persen.
Baca Juga
Sebagian besar saham-saham di daftar top 10 big cap ditutup di zona merah. Selain GOTO, TPIA juga melemah 4,67 persen. Lalu disusul BBRI dan BYAN masing-masing sebesar 2,69 persen dan 1,83 persen.
Adapun segelintir saham yang naik di jajaran big cap adalah ASII sebesar 5,81 persen, disusul BBCA dengan kenaikan 1,66 persen dan TLKM naik 0,99 persen.
Phintraco Sekuritas dalam riset hariannya menyebutkan IHSG berpeluang menguat pada perdagangan awal pekan ini di tengah sentimen positif dari dalam negeri maupun luar negeri.
IHSG berpotensi melakukan penyesuaian merespons penguatan indeks-indeks global pada Kamis (1/6/2023) dan Jumat (2/6/2023). IHSG berpeluang rebound ke kisaran 6.650–6.680, terutama pada awal pekan ini. Sementara untuk sepekan ke depan, IHSG diperkirakan bertahan di atas support 6.560–6.600.