Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

MARK Bagikan Dividen Akumulatif Rp444,6 Miliar Dalam 5 Tahun Terakhir

Dalam 5 tahun terakhir, Mark Dynamic Indonesia membayarkan dividen kumulatif sebesar Rp444,6 miliar, nilai tersebut bahkan lebih besar dari nilai valuasi emiten
Dalam 5 tahun terakhir, Mark Dynamic Indonesia  mengatakan MARK telah membayarkan dividen kumulatif sebesar Rp444,6 miliar./istimewa.
Dalam 5 tahun terakhir, Mark Dynamic Indonesia mengatakan MARK telah membayarkan dividen kumulatif sebesar Rp444,6 miliar./istimewa.

Bisnis.com, MEDAN –  Dalam 5 tahun terakhir, Mark Dynamic Indonesia  mengatakan MARK telah membayarkan dividen kumulatif sebesar Rp444,6 miliar, yang mana nilai tersebut bahkan lebih besar dari nilai valuasi perusahaan ketika IPO di tahun 2017 sebesar Rp150 miliar.

Diketahui Mark Dynamics Indonesia dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) mengumumkan bahwa Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan telah menyetujui pembagian dividen sejumlah Rp35 per saham, yang akan dibayarkan kepada para pemegang saham yang namanya tercatat pada daftar pemegang saham DPS pada Selasa (30/5).

Emiten MARK tersebut meyakini bahwa dividen merupakan mekanisme penting, yang tidak hanya sebagai bentuk apresiasi bagi para pemegang saham perusahaan, namun juga untuk meningkatkan nilai perseroan bagi pemegang saham.  

Sebagaimana telah diungkapkan dalam Laporan Keuangan Perseroan tahun lalu yang berakhir pada 31 Desember 2022, performa MARK sepanjang periode 2022 bukukan pendapatan sebesar Rp824 miliar dengan margin laba bersih yang cukup tebal 30 persen sebesar Rp243 miliar. 

Di tahun 2023, Mark Dynamic mencatatkan penjualan bersih kuartal 1 2023 sebesar Rp130 miliar, meningkat 48 persen dibandingkan dengan  kuartal 4 2022 sebesar Rp87 miliar. 

Terkait capaian tersebut, Presiden Direktur PT Mark Dynamics Indonesia Ridwan Goh memaparkan MARK konsisten menjaga margin laba bersih double digit di angka 23 persen atau sebesar Rp30 miliar di periode kuartal 1 2023.  

Ia pun mengklaim bahwa Mark Dynamics Indonesia tetap konsisten dalam hal membagikan dividen kepada para pemegang saham.

“Manajemen MARK telah berkomitmen untuk memberikan nilai tambah bagi pemegang saham, antara lain dengan mengusulkan dividen tunai setiap tahunnya," ujar Ridwan 

Meski belum genap enam tahun setelah pertama kali melantai di bursa saham,  Ridwan mengatakan saat ini nilai valuasi perusahan sudah meningkat 1.496 persen. 

Prestasi signifikan ini pun mencatatkan MARK sebagai salah satu perusahaan IPO yang sukses di Indonesia dan masuk dalam Best of the Best Company versi Forbes Asia di tahun 2022. 

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Ade Nurhaliza
Editor : Pandu Gumilar
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper