Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Emiten Happy Hapsoro Singaraja Putra (SINI) Caplok Perusahaan Batu Bara Rp899 Miliar

Untuk membiayai akuisisi holding perusahaan tambang batu bara ini, Singaraja Putra (SINI) akan menarik pinjaman bank senilai Rp900 miliar.
Proses pemuatan batu bara ke tongkang di Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, Rabu (13/10/2021). Bloomberg/Dimas Ardian
Proses pemuatan batu bara ke tongkang di Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, Rabu (13/10/2021). Bloomberg/Dimas Ardian

Bisnis.com, JAKARTA – Emiten koleksi Happy Hapsoro PT Singaraja Putra Tbk. (SINI) berencana mengakusisi perusahaan holding tambang batu bara PT Dwi Daya Swakarsa dengan nilai akuisisi Rp899 miliar.

SINI akan mengakuisisi 579.596 saham Dwi Daya Swakarsa (DDS) dari PT Barito Energy. Kegiatan usaha DDS adalah melakukan aktivitas perusahaan holding dan konsultasi manajemen lainnya.

DDS memiliki empat anak usaha di bidang pertambangan batu bara dengan status belum beroperasi. Perusahaan tersebut adalah PT Persada Kapuas Prima dengan luas lahan 4.944 hektar dan total cadangan 58 juta ton, PT Pesona Bara Cakrawala dengan luas lahan 3.482 ha dan total cadangan 42 juta ton, PT Pasir Bara Prima dengan luas lahan 3.089 ha dan total cadangan 18 juta ton, PT Cakrawala Bara Persada dengan luas lahan 4.828 ha dan total cadangan 44 juta ton.

SINI berencana untuk melakukan aktivitas investasi pada perusahaan yang bergerak pada bidang usaha pertambangan batu bara,” jelas manajemen dalam prospektus, dikutip Selasa (23/5/2023).

Menurut manajemen, strategi akuisisi ini juga merupakan upaya diversifikasi bisnis SINI. Seperti diketahui, Kebijakan Energi Nasional mempunyai sasaran bauran energi yang optimal pada 2025 untuk batu bara adalah minimal 30 persen dan pada 2050 minimal 25 persen.

“Hal ini menggambarkan bahwa batu bara masih sangat dibutuhkan oleh Indonesia untuk bahan bakar pembangkit tenaga listrik untuk jangka panjang,” jelas manajemen.

Rencana transaksi ini masuk ke dalam kategori material lantaran nilainya melebihi 20 persen dari total ekuitas SINI per 31 Desember 2022. Oleh karena itu, SINI akan meminta restu pemegang saham Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUSPLB) pada 28 Juni 2023.

Adapun untuk membiayai akuisisi DDS, manajemen SINI akan menarik pinjaman bank senilai Rp900 miliar.

Seperti diketahui, Happy Hapsoro yang merupakan Suami dari Ketua DPR Puan Maharani masuk sebagai pemegang saham SINI pada 24 November 2022. Happy Hapsoro bersama koleganya melalui kendaraan PT Autum Prima, PT Batubara Development dan PT Basis Energi Prima memiliki total 70 persen saham SINI.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Farid Firdaus
Editor : Farid Firdaus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper