Bisnis.com, JAKARTA — PT Mandiri Sekuritas resmi menunjuk mantan Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Hoesen sebagai Komisaris Utama dan Komisaris Independen menggantikan Mirza Adityaswara. Adapun Mirza telah diangkat menjadi Wakil Ketua Dewan Komisioner OJK pada 2022 lalu.
Manajemen Mandiri Sekuritas mengatakan pengangkatan Hoesen sebagai Komisaris Utama dan Komisaris Independen telah disetujui oleh OJK pada 17 Februari 2023. Kemudian keputusan diambil melalui Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Sirkuler pada 16 Mei 2023.
Hoesen mengatakan dirinya bersama para Dewan Komisaris berkomitmen untuk menjalankan fungsi pengawasan dan pendampingan dalam meningkatkan bisnis Mandiri Sekuritas di pasar modal Indonesia dan regional Asia.
Lebih lanjut, dia mengatakan bersama para Komisaris lainnya akan mengembangkan daya saing dengan tata kelola perusahaan yang baik dan berkelanjutan di tengah dinamika pertumbuhan yang semakin tinggi.
“Dewan Komisaris senantiasa hadir dalam melaksanakan pengawasan dan evaluasi terhadap kinerja Mandiri Sekuritas, serta memberikan saran tentang pertumbuhan termasuk peluang dan tantangan, tata kelola, pengendalian internal, pengelolaan risiko, kepatuhan, pengelolaan sumber daya manusia, dan sistem teknologi informasi,” ujarnya dalam keterangan tertulis dikutip Jumat (19/5/2023).
Hoesen merupakan mantan Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal yang merangkap Anggota Dewan Komisaris OJK periode 2017–2022. Hoesen pernah memimpin PT Danareksa (Persero) sebagai direktur selama dua tahun sebelum menjadi Anggota Dewan Komisioner OJK.
Baca Juga
Hoesen juga pernah berkiprah di PT Bursa Efek Indonesia sebagai Direktur Penilaian Perusahaan periode 2012–2015, dan juga Direktur utama PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI).
Sebagai informasi, Mandiri Sekuritas mengklaim memiliki pangsa pasar hingga 15,3 persen untuk Equity Underwriting di pasar modal Indonesia per Kuartal I/2023. Selain itu, Mandiri Sekuritas juga memiliki pangsa pasar 20 persen untuk Global Bond Underwriting, dan 12 persen pangsa pasar dalam IDR Bond Underwriting.
Mandiri Sekuritas juga mengklaim telah menyelesaikan beberapa transaksi strategis seperti 6 Underwriting and related, 10 IDR Bond Underwriting and related, 4 Global Bond Underwriting, dan 6 Advisory.
