Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat ke posisi 6.711,74 berkat data neraca perdagangan pada penutupan perdagangan awal pekan, Senin (15/5/2023).
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), IHSG ditutup di zona hijau dengan naik 0,06 persen ke posisi 6.711,74. Sepanjang perdagangan indeks komposit sempat bergerak melemah di antara 6.656,64 hingga 6.729,30. Sebanyak 241 saham menguat, 294 saham melemah dan 209 saham jalan di tempat.
Sementara itu, hingga pukul 16.02 WIB sebanyak 19,33 miliar saham diperdagangkan dengan total nilai mencapai Rp10,31 triliun dalam 1,24 juta kali transaksi, kapitalisasi pasar juga tercatat sebesar Rp9.556,38 triliun.
Indeks sektor transportasi bergerak hijau dan naik 0,12 persen, sektor kesehatan menguat 1,48 persen, industrial menguat 0,15 persen, sektor siklikal naik 0,61 persen, sektor konsumer non-siklikal menguat 1,50 persen, sektor infrastruktur naik 0,13 persen dan sektor basic material menguat 0,08 persen.
Sementara itu sektor finansial, properti, energi, dan teknologi melemah masing-masing 0,45 persen, 0,98 persen, 0,65 persen dan 0,80 persen. Adapun saham yang menempati jajaran top gainers yaitu SMIL, OKAS, AYLS, SMKL dan FILM.
Saham PT Sarana Mitra Luas Tbk. (SMIL) berada di posisi atas top gainers dengan naik sebesar 34,81 persen ke posisi Rp182 per saham. Sementara itu saham PT Ancora Indonesia resources Tbk. (OKAS) naik 34,07 persen ke posisi Rp122 per saham, disusul oleh saham PT Agro Yasa lestari Tbk. (AYLS) dengan naik sebesar 16,90 persen atau ke posisi Rp83 per saham.
Baca Juga
Selanjutnya saham PT Satyamitra Kemas lestari Tbk. (SMKL) dan Saham PT MD Pictures Tbk. (FILM) menguat masing-masing 16,55 persen dan 16,49 persen.
Sementara itu top losers diisi oleh saham PT Era Digital Media Tbk. (AWAN) yang anjlok hingga 6,98 persen ke posisi Rp240 per saham. Kemudian saham PT Mitra Pack Tbk. (PTMP) melemah 6,95 persen ke posisi Rp174 per saham, disusul oleh saham emiten PT Haloni Jane Tbk. (HALO) yang turun sebesar 6,88 persen ke posisi Rp188 per saham.
Kemudian saham yang melemah dan masuk jajaran top losers adalah IMAS, AGRO, SAGE dan COAL.