Bisnis.com, JAKARTA - PT Informasi Teknologi Indonesia (JATI) atau Jatis Mobile akan melakukan penawaran umum perdana saham atau inital public offering (IPO) di Bursa Efek Indonesia (BEI). Adapun, penggunaan dana hasil IPO tersebut nantinya akan digunakan untuk mengembangkan teknologi Artificial Intelligence (AI).
Dalam prospektus IPO, Selasa (11/4/2023), perseroan menawarkan sebanyak-banyaknya 652,5 juta saham dengan nominal Rp20 per saham atau setara 20 persen dari modal ditempatkan dan disetor.
Calon emiten teknologi tersebut harga penawaran berkisar Rp100-Rp120 per saham. Alhasil, JATI berpeluang meraih dana IPO maksimal Rp78,3 miliar, dan serendah-rendahnya Rp65,25 miliar.
Rencana penggunaan dana IPO perseroan sekitar 27,58 persen untuk pengembangan modul aplikasi AI Chatbot dan 27,94 persen untuk mengembangkan panel interface marketplace WhatsApp eCommerce. Sedangkan sisanya untuk keperluan modal kerja.
Secara bersamaan, perseroan juga menerbitkan secara cuma-cuma sebanyak 652,5 juta Waran Seri I atau setara 25 persen dari total saham ditempatkan dan disetor.
Setiap pemegang satu saham baru berhak mendapat satu waran seri I, di mana setiap waran memberikan hak kepada pemegangnya membeli satu saham baru dengan harga pelaksanaan Rp250. Total dana dari waran seri I adalah sebanyak-banyaknya Rp163,12 miliar.
Baca Juga
Adapun pemegang saham JATI sebelum IPO adalah PT Jati Piranti Solusindo 80 persen dan PT Amanah Ayah Anak 20 persen. Sedangkan pengendali perseroan adalah Jusuf Sjariffudin selaku komisaris utama perseroan.
Sebagai informasi, Jatis Mobile adalah perusahaan berbasis teknologi komunikasi dan distribusi digital yang dibangun sejak 2002. Saat ini, perseroan memiliki klien lebih dari 500 perusahaan dan mengelola lebih dari 90 juta volume messaging service setiap bulannya.
Berikut Jadwal IPO Jatis Mobile (JATI):
- Masa penawaran awal: 11-14 April 2023
- Perkiraan tanggal efektif: 28 April 2023
- Perkiraan masa penawaran umum 2-5 Mei 2023
- Perkiraan tanggal penjatahan: 5 Mei 2023
- Perkiraan tanggal distribusi saham dan waran seri 1 secara elektronik: 8 Mei 2023
- Perkiraan tanggal pencatatan saham dan waran seri 1 di Bursa Efek Indonesia: 9 Mei 2023.