Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Bisnis-27 dibuka naik 0,25 persen pada perdagangan hari ini, Selasa (28/3/2023) seiring degan menguatnya saham TOWR, KLBF hingga CTRA.
Mengutip data Bursa Efek Indonesia, Selasa (28/3/2023) pukul 09.15 WIB, indeks hasil kerja sama Bisnis Indonesia dengan Bursa itu terpantau menguat 1,45 poin atau 0,25 persen dari posisi sebelumnya.
Adapun, sepanjang awal perdagangan Indeks Bisnis-27 bergerak dari posisi terendah di 580,90 dan posisi tertinggi di 584,07. Sebanyak 19 saham berada di zona hijau, 2 saham stagnan dan 6 sisanya berada di zona merah.
Saham yang menopang penguatan indeks hari ini ada PT Sarana Menara Nusantara Tbk. (TOWR) yang menguat 2,20 persen ke Rp930. Selanjutnya, penguatan disusul oleh PT Kalbe Farma Tbk. (KLBF) yang menguat 1,90 persen ke Rp2.140.
Saham lainnya yang juga mencatatkan penguatan ada ANTM, ADRO, MDKA, dan CTRA yang masing-masing terpantau naik 1,53 persen, 1,49 persen, 1 27 persen, dan 1,03 persen.
Kemudian, ada dua saham yang tercatat tetap stagnan yakni PT Indofood Sukses Makmur Tbk. (INDF) yang tetap di arga Rp6.375, dan UNVR yang tetap di harga Rp4.290.
Baca Juga
Di sisi lain, sejumlah saham yang membebani penguatan indeks ada PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BBNI) yang melemah hingga 4,21 persen ke posisi Rp9.100. Menyusul, ada saham PT Surya Esa Perkasa Tbk. (ESSA) yang melemah 3,11 persen ke Rp935.
Saham lainnya yang melemah ada MIKA, BMRI, AKRA, dan TLKM, yang masing-masing melemah 2 persen, 0,74 persen, 0,32 persen, dan 0,25 persen.
Penguatan indeks Bisnis-27 hari ini sejalan dengan IHSG yang dibuka di zona hijau, naik 19,8 poin atau 0,30 persen ke 6.728. IHSG bergerak dengan posisi terendah di 6.715,59 dan posisi tertinggi di 6.739,17.
Sebanyak 231 saham mencatat kenaikan, 125 saham melemah, dan 214 saham lainnya stagnan. Kapitalisasi pasar IHSG senilai Rp9.390,99 triliun.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini diperkirakan berpotensi menguat ke level 6.850. Adapun saham WIIM, CPIN, BMRI, RAJA, dan DGIK mendapat rekomendasi untuk hari ini.
Tim riset Bahana Sekuritas mengatakan aksi profit taking terhadap saham perbankan big caps menyebabkan terkoreksinya IHSG 0,79 persen ke level 6.708 pada perdagangan kemarin Senin (27/3/2023). Adapun, investor asing mencatatkan nett buy hingga Rp115 miliar.
“IHSG berpotensi menguat dengan range 6.650-6.850 sektoral yang dapat diperhatikan Cigarete, Poultry, Energy, dan Banking,” tulis Bahana Sekuritas dalam riset, Selasa (28/3/2023).