Bisnis.com, JAKARTA – Sebanyak 10 saham berhasil menguat signifikan di daftar top gainers hari ini saat Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ambruk terpengaruh sentimen keruntuhan Silicon Valley Bank (SVB).
Saham PT Metro Realty Tbk. (MTSM) melejit hingga batas auto reject atas (ARA) dengan penguatan 25,88 persen ke posisi Rp214, sehingga menduduki puncak top gainers hari ini. Menyusul saham PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk. (CUAN) yang juga ARA dengan kenaikan 24,53 persen ke level Rp660.
Kemudian, saham PT Sidomulyo Selaras Tbk. (SDMU) naik 12,96 persen, saham PT Fortune Indonesia Tbk. (FORU) menanjak 11,11 persen, dan saham PT Agro Yasa Lestari Tbk. (AYLS) terapresiasi 10,77 persen.
Saham PT Indo Boga Sukses Tbk. (IBOS) juga masuk jajaran top gainers dengan penguatan 9,18 persen, saham PT Eratex Djaja Tbk. (ERTX) melesat 8,93 persen, dan saham PT Sari Kreasi Boga Tbk. (RAFI) melambung 8,57 persen.
Tak ketinggalan, saham PT Agung Menjangan Mas Tbk. (AMMS) untung 7,69 persen, dan saham PT Asia Pacific Investama Tbk. (MYTX) melesat 5,26 persen.
Adapun IHSG terpantau ditutup anjlok dengan pelemahan 2,14 persen dan meninggalkan level psikologis 6.700. Indeks komposit terkoreksi 145,14 poin ke 6.641,81 di tengah sentimen negatif eksternal.
Baca Juga
Di jajaran saham-saham berkapitalisasi besar, saham teknologi UNVR menjadi satu-satunya yang menguat dengan apresiasi sebesar 1,20 persen ke harga Rp4.210.
Pelemahan terdalam dialami BMRI sebesar 4,11 persen ke Rp9.925. Kemudian disusul GOTO yang turun 3,97 persen ke Rp121 dan BBCA melemah 2,63 persen.
Seirama dengan IHSG, bursa saham Asia juga anjlok pada perdagangan hari ini dipimpin oleh pelemahan saham-saham keuangan akibat kejatuhan SVB yang terus bergema di seluruh pasar global.
Mengutip Bloomberg, Selasa (14/3/2023), indeks acuan saham Asia sempat turun sekitar 2 persen dan menghapus semua keuntungannya untuk tahun ini. Saham keuangan menjadi hambatan terbesar karena investor mempertimbangkan risiko di sektor ini.
