Cari berita
Bisnis.com

Konten Premium

Bisnis Plus bisnismuda Koran Bisnis Indonesia tokotbisnis Epaper Bisnis Indonesia Konten Interaktif Bisnis Indonesia Group Bisnis Grafik bisnis tv

Penjualan Semen Indocement (INTP) Naik Awal 2023 meski Hujan Deras

Penjualan semen Indocement (INTP) meningkat pada Januari 2023 menjadi 1,45 juta ton dari 1,4 juta ton pada Januari 2022.
Widya Islamiati
Widya Islamiati - Bisnis.com 03 Maret 2023  |  20:23 WIB
Penjualan Semen Indocement (INTP) Naik Awal 2023 meski Hujan Deras
Proses pemuatan kontainer berisi semen merk tiga roda. Penjualan semen Indocement (INTP) meningkat pada Januari 2023 menjadi 1,45 juta ton dari 1,4 juta ton pada Januari 2022. - indocement

Bisnis.com, JAKARTA - Penjualan semen PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. (INTP) meningkat pada Januari 2023 menjadi 1,45 juta ton dibandingkan dengan 1,4 juta ton pada 2022.

Direktur dan Sekretaris Perusahaan Indocement Oey Marcos mengatakan, penjualan semen 1,45 juta ton tersebut setara dengan pertumbuhan penjualan sebesar 2 persen dibandingkan penjualan pada Januari tahun lalu yang mencapai 1,4 juta ton.

"Penjualan semen kami di bulan Januari sebesar 1,45 juta ton juga mengalami pertumbuhan positif 2 persen dibanding dengan pencapaian bulan yang sama tahun lalu," kata Oey kepada Bisnis, Kamis (2/3/2023).

Menurut Oey, meskipun pertumbuhan tidak terlalu signifikan, namun hal ini terbilang positif lantaran curah hujan saat ini tengah meninggi.

Sementara itu, Indocement memproyeksikan konsumsi semen nasional tahun ini akan bertumbuh positif sekitar 3-4 persen.

“Proyeksi konsumsi semen Nasional tahun 2023 ini, kami melihat pertumbuhan nya akan tetap positif dapat bertumbuh di kisaran 3-4 persen,” kata Oey.

Namun, proyeksi tersebut baru akan tercapai jika pemerintah dengan serius menjaga stabilitas perekonomian nasional, lantaran perekonomian global yang tengah diguncang krisis dan terjadi ketidakstabilan politik antarnegara.

Dengan demikian, investor dapat mempercayai kondisi internal perekonomian Indonesia dan tidak ragu untuk menanamkan modal di industri tanah air.

“Hal ini sangat penting untuk memberikan kepercayaan dan rasa optimisme kepada para investor yang saat ini memandang positif akan pertumbuhan ekonomi Indonesia,” tambah Oey.

Terlebih menurutnya, saat ini Indonesia masih mengerjakan pekerjaan rumah pembangunan Ibu Kota Negara (IKN), yang akan berdampak positif pada konsumsi semen nasional tahun ini. 

Seperti diberitakan Bisnis sebelumnya, INTP mencatatkan pertumbuhan penjualan semen sebesar 1,4 juta ton pada Januari 2022. Angka ini meningkat sebesar 6 persen dibandingkan Januari tahun 2021.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini, di sini :

indocement indocement tunggal prakarsa Kinerja Emiten intp semen
Editor : Hafiyyan

Artikel Terkait



Berita Lainnya

    Berita Terkini

    back to top To top