Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Berdikari Pondasi Perkasa (BDKR) Bakal Bagikan Dividen 30 Persen Usai IPO

Berdikari Pondasi Perkasa (BDKR) berencana membagikan dividen sebanyak 30 persen dari laba bersih mulai tahun buku 2023 usai gelar IPO di harga Rp200 per saham.
Pegawai mengamati layar yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di PT Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Kamis (27/10/2022). Bisnis/Himawan L Nugraha
Pegawai mengamati layar yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di PT Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Kamis (27/10/2022). Bisnis/Himawan L Nugraha

Bisnis.com, JAKARTA – Calon emiten sektor infrastruktur, PT Berdikari Pondasi Perkasa Tbk. (BDKR) berencana membagikan dividen sebanyak 30 persen mulai tahun buku 2023 usai menyelenggarakan IPO di harga Rp200 per saham. 

Berdasarkan informasi prospektus, emiten yang akan menggunakan kode BDKR ini berencana membagikan dividen kas sebanyak-banyaknya 30 persen dari laba bersih BDKR mulai tahun buku 2023. 

Dalam penyelenggaraan IPO, BDKR meetapkan harga Rp200 per saham dengan menawarkan saham sebanyak 706,10 juta saham. Alhasil, dana segar yang akan diraup yaitu sebesar Rp141,22 miliar. 

Selain itu, BDKR menerbitkan 353,05 juta waran seri I sebanyak 8,82 persen dari total jumlah saham ditempatkan dan disetor penuh pada saat pernyataan pendaftaran dalam rangka IPO. Total dana dari Waran Seri I adalah sebanyak-banyaknya Rp176,52 miliar. 

Seluruh dana yang diperoleh BDKR dari penyelenggaraan IPO setelah dikurangi biaya-biaya emisi, seluruhnya atau 100 persen akan digunakan untuk kebutuhan modal kerja, antara lain gaji dan tunjangan karyawan. 

Selain itu, dana juga dipakai untuk pembelian perlengkapan proyek, biaya langsung, solar, oli dan aki, pembelian suku cadang atau sparepart, pembayaran premi asuransi untuk alat berat dan proyek, biaya operasional.

Sedangkan dana yang diperoleh BDKR dari hasil pelaksanaan Waran Seri I seluruhnya akan digunakan sebagai modal kerja dalam rangka memenuhi kebutuhan operasional.

Sebelumnya, manajemen Berdikari Pondasi Perkasa mengklaim telah mengalami kelebihan permintaan 1,4 kali. Permintaan dari investor jangka panjang mendominasi dalam periode bookbuilding atau penawaran awal IPO. 

Direktur Operasi Berdikari Pondasi Perkasa Tan Francisus mengatakan dari kelebihan permintaan tersebut mayoritas pembeli adalah investor asing

Adapun jadwal IPO BDKR yaitu:

  • Tanggal Efektif : 23 Februari 2023
  • Masa Penawaran Umum : 27 Februari – 1 Maret 2023
  • Tanggal Penjatahan : 1 Maret 2023
  • Tanggal Distribusi Saham Secara Elektronik : 2 Maret 2023
  • Tanggal Pencatatan Saham dan Waran Seri I di BEI : 3 Maret 2023

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Artha Adventy
Editor : Ibad Durrohman
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper