Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kena Taking Profit, Indeks Bisnis-27 Hari Ini Parkir di Zona Merah

Indeks Bisnis-27 parkir di zona merah pada perdagangan hari ini, Kamis (9/2/2023) setelah dua hari berturut-turut mengalami penguatan.
Karyawan mengamati pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di salah satu kantor perusahaan sekuritas di Jakarta, Kamis (12/1/2023). Bisnis/Suselo Jati
Karyawan mengamati pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di salah satu kantor perusahaan sekuritas di Jakarta, Kamis (12/1/2023). Bisnis/Suselo Jati

Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Bisnis-27 parkir di zona merah pada perdagangan hari ini, Kamis (9/2/2023) setelah dua hari berturut-turut mengalami penguatan. Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI) Indeks Bisnis-27 mengalami pelemahan 0,27 persen dan parkir di level 591,02.

Saham-saham ADRO, MDKA, dan ASII menjadi pembeban indeks dengan koreksi terdalam. Data BEI mencatat indeks hasil kerja sama dengan Bisnis Indonesia ini terkoreksi 1,59 poin. Indeks bergerak di rentang 590,63 di level terendah hingga 595,60.

Dari 27 konstituen, 14 diantaranya ditutup di zona merah, 2 stagnan, dan 11 berada di zona hijau. PT Adaro Energy Tbk. (ADRO) membebani indeks dengan pelemahan 2,74 persen ke level Rp2.840, diikuti PT Merdeka Copper Gold Tbk. (MDKA) turun 2,35 persen ke level Rp4.580, dan PT Astra International Tbk. (ASII) melemah 2,16 persen ke level Rp5.675.

Selain itu, UNVR juga ditutup melemah 2,09 persen, kemudian TLKM melemah 1,82 persen, EXCL turun 1,75 persen, INCO turun 1,72 persen, AKRA turun 1,54 persen, UNTR turun 1,21 persen, TOWR turun 0,92 persen, ANTM turun 0,89 persen, INDF turun 0,37 persen, INKP turun 0,29 persen, dan PTBA turun 0,29 persen.

Sementara itu, PT Surya Esa Perkasa Tbk. (ESSA) mengalami penguatan tertinggi sebesar 4,19 persen ke level Rp995, diikuti PT Semen Indonesia (Persero) Tbk. (SMGR) menguat 1,38 persen ke level Rp7.325, dan PT Ciputra Development Tbk (CTRA) menguat 1,02 persen ke level Rp995.

Saham lainnya yang menguat adalah TBIG naik 0,95 persen, CPIN naik 0,87 persen, BBCA naikl 0,85 persen, BBNI naik 0,79 persen, PGAS naik 0,63 persen, BMRI naik 0,49 persen, BBRI naik 0,42 persen, MIKA naik 0,34 persen. Sementara itu MIKA dan AMRT bergerak stagnan.

Indeks bergerak melemah sejalan dengan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang ditutup melemah di level 6.897,36, melemah 0,62 persen.

Sebanyak 315 saham ditutup melemah, 202 menguat dan 215 sisanya bergerak stagnan. Indeks bergerak volatile di kisaran 6.896,04 di titik terendah, hingga 6.961,52 di titik tertinggi.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Pandu Gumilar
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper