Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Saham WMUU dan WMPP Menuju Gocapan, Tumiyana Rajin Transaksi

Saham Grup Widodo Makmur WMPP dan WMUU cenderung melemah belakangan menuju area Rp50-an.
Saham Grup Widodo Makmur WMPP dan WMUU cenderung melemah belakangan menuju area Rp50-an. /istimewa
Saham Grup Widodo Makmur WMPP dan WMUU cenderung melemah belakangan menuju area Rp50-an. /istimewa

Bisnis.com, JAKARTA — Saham emiten peternakan Grup Widodo Makmur milik Tumiyana kompak mengalami pelemahan dalam beberapa pekan terakhir dan mencapai kisaran gocapan atau Rp50-an.

Perusahaan holding PT Widodo Makmur Perkasa Tbk. (WMPP) terpantau melemah 6,35 persen ke harga Rp59 pada penutupan perdagangan sesi I, Rabu (11/1/2023). Begitu pula anak usahanya di bisnis poultry PT Widodo Makmur Unggas Tbk. (WMUU) yang kembali melemah menyentuh auto reject bawah (ARB) sebesar 5,56 persen ke label Rp51 per sahamnya.

Penurunan saham WMUU menandai penurunan dalam 11 hari perdagangan secara berturut-turut. Dengan demikian, mahar saham WMUU telah anjlok 50 persen sejak 27 Desember 2022 ketika masih bertengger di harga Rp102.

Seiring dengan pelemahan harga saham ini, sejumlah petinggi WMPP dan WMUU terpantau aktif melakukan transaksi saham.

Berdasarkan laporan kepemilikan efek di atas 5 persen Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), Direktur Utama Widodo Makmur Perkasa sekaligus pengendali WMPP Tumiyana melakukan penjualan 54,16 juta saham WMPP pada 9 Januari 2023. Porsi kepemilikan sahamnya di WMPP berkurang dari 6,36 miliar saham atau 21,63 persen menjadi 6,30 miliar atau 21,45 persen.

Pada periode yang sama, Direktur Widodo Makmur Unggas Wahyu Andi Susilo menambah porsi kepemilikannya di WMUU sehingga menjadi 723,59 juta saham atau 5,59 persen. KSEI mencatat dia tidak memiliki kepemilikan sebelum 9 Januari 2023.

Sebelumnya berdasarkan keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Tumiyana juga dilaporkan menjual 323,31 juta (323.317.000) saham WMUU di pasar negosiasi. Transaksi dilaksanakan pada kurun 15—19 Desember 2022 di harga Rp96—Rp97 per lembarnya.

“Tujuan dari transaksi ini adalah realisasi investasi,” tulis Tumiyana, Kamis (22/12/2022).

Degan jumlah saham dan harga tersebut, maka total dana yang diperoleh Tumiyana dari aksi penjualan saham ini berkisar Rp31,03 miliar sampai Rp31,36 miliar.

Setelah transaksi ini, jumlah saham WMUU yang dikempit langsung oleh Tumiyana berkurang menjadi 135.392.900 lembar saham yang setara dengan 1,05 persen dari seluruh saham WMUU. Tumiyana sebelumnya menggenggam 458.710.000 lembar saham WMUU atau setara 3,54 persen.

Menanggapi pergerakan saham WMUU yang menyentuh ARB dalam beberapa sesi perdagangan terakhir, Direktur Pengawasan Transaksi dan Kepatuhan Bursa BEI Kristian Sihar Manullang mengatakan bahwa pihaknya mengawasi setiap transaksi yang terjadi.

“Bursa melakukan pemantauan atas setiap transaksi perdagangan saham yang terjadi di bursa dan akan melakukan tindakan pengawasan apabila diperlukan,” kata Kristian.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper