Bisnis.com, JAKARTA – PT Penta Valent Tbk. (PEVE) berencana untuk melakukan penawaran umum perdana (initial public offering/IPO) saham.
PEVE merupakan perusahaan yang bergerak di bidang distributor produk farmasi,dan konsumsi. Nantinya, PEVE akan dimasukkan ke dalam sektor konsumer siklikal dengan subsektor consumer distributors.
Berdasarkan prospektus perusahaan yang dikutip dari laman KSEI pada Sabtu (31/12/2022), melalui IPO, Penta Valent menawarkan sebanyak 368 juta saham atau maksimal 20,67 persen dari modal ditempatkan dan disetor penuh dalam perseroan setelah IPO dengan nilai nominal Rp20.
Harga penawaran umum perdana saham PEVE adalah sekitar Rp120–Rp149 setiap saham. Dengan demikian, Penta Valent berpotensi meraih dana sebesar Rp44,16 miliar – Rp54,83 miliar dari penawaran perdana ini.
Lotus Andalan Sekuritas akan bertindak sebagai penjamin pelaksana emisi efek pada IPO PEVE. Penjamin Pelaksana Emisi Efek menjamin dengan kesanggupan penuh (full commitment) terhadap sisa saham ditawarkan yang tidak dipesan dalam IPO Perseroan.
Proses book building IPO perusahaan telah dimulai pada 30 Desember 2022 dan akan berlangsung hingga 5 Januari 2023 mendatang.
Baca Juga
Penta Valent didirikan pada 1968 dan telah menjadi perseroan terbatas sejak tahun 1972. PEVE merupakan distributor produk-produk farmasi dan barang-barang konsumsi seperti kosmetik, personal care, toiletries dan household di Indonesia melalui 34 cabang dengan jangkauan nasional.
Sejak tahun 2009, Penta Valent meningkatkan kompetensinya untuk mendistribusikan produk-produk rantai dingin (cold chain products/CCP).
Adapun, PT Tancorp Mega Buana yang dikendalikan Hermanto Tanoko menjadi pemegang saham mayoritas PEVE dengan kepemilikan 50,44 persen. Sementara itu, PT Maramakmur Selaras memiliki porsi sebanyak 25,28 persen diikuti PT Multi Pidotama Mandiri dengan saham 24,28 persen.