Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IHSG Dibuka Menguat, Kapitalisasi Pasar BYAN Salip BBRI

IHSG dibuka menguat pada perdagangan hari ini dengan kenaikan 0,26 persen ke level 6.941,32. Adapun saham BYAN naik 4,6 persen dan menyalip kapitalisasi BBRI.
Pegawai mengamati layar yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di PT Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Kamis (27/10/2022). Bisnis/Himawan L Nugraha
Pegawai mengamati layar yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di PT Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Kamis (27/10/2022). Bisnis/Himawan L Nugraha

Bisnis.com, JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka di zona hijau pada perdagangan hari ini, Rabu (28/12/2022). Saham BYAN masuk menjadi salah satu saham top gainers hari ini, dan menyalip kapitalisasi saham BBRI.

Berdasarkan data Bloomberg, pada pukul 09.00 WIB, IHSG dibuka menguat pada posisi 6.941,32 atau naik 0,26 persen. IHSG sempat bergerak di rentang 6.928-6.943 sesaat setelah pembukaan.

Tercatat, 170 saham menguat, 83 saham melemah, dan 215 saham bergerak ditempat. Kapitalisasi pasar IHSG terpantau menjadi Rp9.671,54 triliun.

Saham milik orang terkaya Indonesia Low Tuck Kwong, PT Bayan Resources Tbk. (BYAN) kembali menguat pada pembukaan perdagangan hari ini. Sesaat setelah pembukaan perdagangan, saham BYAN melesat 4,6 persen ke level 24.350.

Peningkatan saham BYAN ini membuat kapitalisasi pasarnya meningkat menjadi Rp810 triliun, menyalip kapitalisasi pasar PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) sebesar Rp739,6 triliun.

Sementara itu, saham top gainers pada awal pembukaan perdagangan hari ini adalah saham PT Pollux Properties Indonesia Tbk. (POLL) yang naik 14,17 persen ke 290, PT Megapower Makmur Tbk. (MPOW) yang naik 13,04 persen ke 104, dan PT Bank Ganesha Tbk. (BGTG) naik 11,63 persen ke level 96.

Tim Riset Phintraco Sekuritas mengatakan IHSG berpotensi melanjutkan rebound ke level psikologis 7000 di Rabu (28/12/2022).

Katalis positf eksternal berasal dari rencana Pemerintah Tiongkok untuk Zero Covid Policy, salah satunya meniadakan kewajiban karantina bagi pada pendatang saat tiba di Tiongkok.

Pelonggaran restriksi ini berpotensi memicu akselerasi pemulihan aktivitas ekonomi di Tiongkok yang cenderung melambat dalam beberapa bulan terakhir ini.

Dari dalam negeri, mulai terlihat sinyal window dressing. Volume transaksi pada perdagangan Selasa (27/12/2022) mengalami peningkatan dari perdagangan hari Senin (26/12/2022). Saham-saham bluechip yang dapat diperhatikan adalah CPIN, PTBA, MIKA, KLBF, INCO, BBCA dan GOTO di Rabu (28/12/2022).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper