Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Setelah Akuisisi SMBR, Semen Indonesia (SMGR) Sasar Proyek IKN Nusantara

PT Semen Indonesia (Persero) Tbk. (SMGR) akan menjadi penyedia bahan bangunan dalam proyek Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
Presiden Joko Widodo atau Jokowi meninjau pembangunan infrastruktur kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur pada Selasa (25/10/2022)./Istimewa
Presiden Joko Widodo atau Jokowi meninjau pembangunan infrastruktur kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur pada Selasa (25/10/2022)./Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian BUMN menargetkan holding semen BUMN, PT Semen Indonesia (Persero) Tbk. (SMGR) mengambil peran sebagai penyedia bahan bangunan dalam proyek Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara tahun depan pasca mengakuisisi saham PT Semen Baturaja Tbk. (SMBR) akhir tahun ini.

Wakil Menteri BUMN II Kartika Wirjoatmodjo mengatakan akuisisi Semen Baturaja oleh Semen Indonesia merupakan batu loncatan penting dari keseluruhan rencana transformasi BUMN untuk streamlining dan clustering Sub Klaster semen.

Dia mengharapkan akuisisi ini menjadi bagian dari konsolidasi memperkuat perusahaan semen BUMN dan dapat bersaing berkontribusi dalam proyek pembangunan IKN Nusantara.

"Pada tahun 2023 juga akan menjadi momen realisasi pembangunan IKN sebagai katalis infrastruktur dan properti, serta berkontribusi pada pemulihan ekonomi," jelasnya dikutip Senin (20/12/2022).

Sebagai sektor strategis, Kementerian BUMN ingin mendorong BUMN Sub Klaster Semen sebagai penggerak industri semen yang berkelanjutan melalui optimalisasi distribusi, pemasaran, dan efisiensi produksi yang terkoordinasi secara regional dan nasional.

Tiko, sapaan akrabnya, juga mengharapkan akuisisi ini menjadi bagian dari katalis menyehatkan industri semen dalam waktu hingga 3 tahun ke depan. Dengan keseimbangan yang lebih baik antara permintaan dan penawaran industri tersebut.

Berdasarkan data Asosiasi Semen Indonesia (ASI), per 2022, total kapasitas terpasang industri semen mencapai 119 juta ton per tahun, sementara permintaan semen domestik hanya 63 juta ton per tahun. Artinya, terdapat kelebihan suplai mencapai 56 juta ton per tahun.

"Kami berharap dalam kurun waktu dua sampai tiga tahun, industri semen pun segera pulih melalui inovasi, optimalisasi dan efisiensi untuk mengatasi beban biaya, menjaga struktur biaya dan konsistensi EBITDA," ujar Tiko.

Indonesia memiliki proyeksi pertumbuhan ekonomi 2023 yang paling sehat pada kisaran 4,5--5 persen. Adapun, pada kuartal IV tahun ini daya beli masyarakat berjalan cukup cepat.

Pemerintah Indonesia resmi melakukan inbreng saham dengan mengalihkan saham Negara Republik Indonesia sejumlah 7.499.999.999 saham Seri B dengan nilai seluruhnya sebesar Rp2.848.672.369.646 atau Rp2,84 triliun mewakili 75,51 persen dari seluruh modal ditempatkan dan disetor penuh dalam Semen Baturaja ke dalam saham SMGR.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper